Rabu, 05/07/2017

Pembunuh Suami-Istri Adalah Orang Dekat

Rabu, 05/07/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

0

Pembunuh Suami-Istri Adalah Orang Dekat

Rabu, 05/07/2017

SAMARINDA – Lima hari sudah terjadinya kasus pembunuhan yang di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kecamatan Loa Janan, menewaskan pasangan suami istri, Bahri dan Tasnaeni, yang ditemukan tewas di rumahnya, Jalan Cipto Mangunkusumo, Loa Janan, Jumat (30/6) lalu.

Hinga saat ini, polisi belum juga berhasil meringkus pelakunya. Untuk pendalaman penyelidikan, polisi telah memeriksa setidaknya 10 orang saksi. Polisi kembali menemukan titik terang, dan telah mengantongi identitas seseorang, yang diduga kuat sebagai pelaku. 

Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Sudarsono mengatakan, pelaku pembunuhan diduga kuat adalah orang dekat korban. “Ya, indikasinya pelaku 1 orang. Identitas orang yang dicurigai itu sudah ada. Pelaku itu orang dekat, kenal dengan korban,” kata Sudarsono, Selasa (4/7).

Indikasi mengarah pada orang dekat korban, karena aksi pencurian yang nyaris berjalan mulus, dan tidak ditemukan bekas congkelan pada pintu, dan juga jendela rumah korban. 

“Pelaku tahu situasi, kemungkinan besar pintu saat itu terbuka. Dari saksi tetangga rumah dengan korban juga mendengar sempat ada obrolan (antara terduga pelaku dengna korban). Kalau tidak kenal, pasti korban teriak, bukan mengobrol,” tandasnya. 

Sudarsono juga menerangkan, polisi saat ini sedang mungumpulkan bukti-bukti kuat dari kasus perampokan disertai pembunuhan itu.

Selain kasus pembunuhan di Loa Janan, kasus tewasnya seorang pria bernama Saharuddin alias Tabo di jembatan mahkota II sisi sungai kapih, Kecamatan Sambutan juga masih menjadi pekerjaan rumah bagi polisi. Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (1/7). Dalam kasus ini, polisi juga telah mengantongi identitas orang terduga pelaku. 

“Sudah diketahui juga pelakunya, saat ini masih pengejaran,” tandasnya. 

Setelah terjadi dua kali pembunuhan dalam waktu yang berdekatan, Sudarsono mengimbau agar warga lebih memperhatikan keamanan, di rumah masing-masing. “Sekarang kejahatan sedang marak karena ekonomi lagi sulit. Kita imbau agar masyarakat selalu waspada dengan segala tindak kejahatan,” demikian Sudarsono. (dor)  


Pembunuh Suami-Istri Adalah Orang Dekat

Rabu, 05/07/2017

Berita Terkait

Berita Pilihan


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.