Jumat, 01/12/2017
Jumat, 01/12/2017
API saat berkobar di Sangkulirang, Rabu (29/11) malam.
Jumat, 01/12/2017
API saat berkobar di Sangkulirang, Rabu (29/11) malam.
SANGATTA - Lima kepala keluarga (KK) yang tinggal di Jalan Masjid, Desa Benua Baru, Sangkulirang, Rabu (29/11) malam kehilangan tempat tinggal, usai rumah mereka hangus terbakar.
Camat Sangkulirang Tadjuddin, Kamis (30/11) kemarin menerangkan, api yang berkobar sekita pukul 20.00 Wita, berhasil dipadamkan 1 jam kemudian, setelah sebelumnya mengerangkan mobil pemadam bekerjasama dengan PDAm, dibantu Babinsa TNI dan warga setempat.
“Sementara ini, tidak ada korban jiwa. Kerugian materil dilaporkan sekitar Rp700 juta, karena hampir semua barang warga tidak bisa diselamatkan,” kata Tadjuddin, dikonfirmasi Kamis (30/11).
Tadjuddin menerangkan, warga yang menjadi korban kebakaran yakni keluarga Susabri (60), keluarga Sopyansyah (40), keluarga Fauzan (40), dan keluarga Salim (40). “Untuk sumber api, diduga korsleting dari rumah Susabri yang dihuni seorang pelajar yang kos. Sekarang sedang dalam penyelidikan Polsek Sangkulirang.
Sedangkan korban untuk sementara tinggal (mengungsi) bersama keluarga,” terang Tadjuddin.
Terkait kondisi bangunan yang terbakar, dia membenarkan kesemuanya dari kayu sehingga api berkobar dengan cepat. Dengan kondisi yang ada, ia menaruh harapan adanya penambahan alat pemadam kebakaran.
Selain itu setiap desa, hendaknya membuat program pengadaan alat pemadam kebakaran serta membentuk tenaga sukarelawan, yang bisa diberdayakan setiap terjadinya bencana. (yul1116)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.