SAMARINDA –  Ketua DPD Hanura Kaltim Herwan Susanto menegaskan kepada calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) yang nantinya akan diusung Partai Hanura harus bisa memanjakan rakyat Kaltim.

Herwan mengatakan, bacagub dan bacawagub yang sudah mendaftar ke Hanura akan menjalani penyampain visi dan misi pada tanggal 3 September nanti. Selain penyampaian visi dan misi lanjutnya, Hanura juga akan menyampaikan program kerja dan komitmen calon ketika Hanura berjuang untuk meng­upayakan untuk pemenangan calon tersebut.

“Selain bisa memanjakan rakyat, cagub yang akan kita usung juga harus bisa membawa manfaat bagi Hanura jika terpilih,” ­ungkap Herwan ditemui media ini, Rabu (23/8) kemarin di DPRD Kaltim.

Disinggung apakah Partai Hanura sudah melakukan komunikasi terhadap partai lain, Herwan mengatakan semua peluang komunikasi sangat mungkin. Empat kursi yang dimiliki Hanura sangat vital untuk bisa mengusung satu bakal calon. Jadi, dia tak khawatir ketinggalan kereta. 

 “Kami belum mengadakan komunikasi. Ini masalah etika. Ketika calon yang diusung Hanura tidak cukup kursinya, tentu harus berdasarkan permintaan calon yang akan diusung untuk bisa membuka komunikasi,” kata Ketua Fraksi Hanura ini.

Soal Syaharie Jaang yang sudah terang-terangan akan bergandengan dengan Rizal Effendi, Herwan mengatakan kesepakatan itu dibuat oleh Demokrat. Wajar bila partai ingin memaksimalkan kadernya. 

“Kalaupun Hanura mengusung pasangan itu, harus mencari kekurangan kursi lagi. Bila calon ini meminta kami (Hanura) untuk menjembatani, kami siap membantu. Namun, dengan catatan tergantung penyampaian visi dan misi serta komitmen yang akan disampaikan ke Hanura nanti,” tuturnya.

Ia menambahkan, usai penyampaian visi dan misi nanti, pihaknya akan melakukan survei, dan setelah itu Hanura akan mengeluarkan nama bacagub dan bacawagub yang akan diusung di Pilgub Kaltim 2018-2023.

“Kemungkinan nama bacagub dan bacawagub yang diusung Hanura keluar pada Oktober atau November mendatang,” ungkapnya, memberi bocoran. (sab)