Penulis: Nancy

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Seorang pengendara sepeda motor berinisial TS (15) tewas usai menabrak truk tangki yang berhenti di pinggir Jalan PM Noor, Kelurahan Gunung Lingai, Kecamatan Sungai Pinang pada Rabu (1/5/2024) sekitar pukul 00.00  WITA.

Sopir truk tangki, Ansar (38) mengatakan, saat itu dirinya melintas di Jalan PM Noor. Lantaran mengantuk, akhirnya ia pun menepikan truknya tersebut untuk beristirahat sejenak.

"Karena saya ngantuk, jadi berhenti sebentar di pinggir jalan, untuk istirahat. Posisi lampu saya nyalakan," katanya.

Tak berselang lama, saat dirinya sedang rebahan di dalam mobil, tiba-tiba terdengar suara benturan keras dari belakang truk. Suara itu pun sontak membuat Ansar terkejut, dan langsung turun mengecek sumber bunyi. 

"Saya lagi rebahan, terus dengar suara benturan keras, ternyata kondisinya korban sudah tergeletak tidak sadarkan diri, dia tabrak bagian belakang truk sebelah kanan," jelasnya.

Sementara itu, Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas Kompol Creato Sonitehe Gulo mengatakan, pasca menerima laporan tersebut anggota langsung ke lokasi kejadian melakukan  olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). 

"Anggota sudah melakukan olah TKP awal, dan saat ini kami masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi, termasuk sopir truk," tuturnya.

Ditanya terkait kronologis insiden tersebut ia menjelaskan sepeda motor Suzuki Satria KT 3405 CL warna hitam yang dikendarai TS dari Jalan PM Noor menuju arah Jalan DI Panjaitan.

Namun saat di TKP, terdapat truk tangki R6 KT 8785 LU yang dikemudikan Ansar, yang terparkir di sisi sebelah kiri Jalan.

"Karena jarak sudah dekat, benturan terjadi antara motor dengan belakang truk sebelah kanan," ujarnya.

Dan dari pengakuan sopir truk saat itu berhenti menyetir untuk beristrirahat karena mengantuk. "Keterangan awal sopir truk dia berhenti mau istrirahat," terangnya.

Terkait dengan kondisi korban, pasca insiden tersebut mengalami luka berat di kepala, hingga tak sadarkan diri. 

"Kondisi saat dibawa mengalami luka berat dan sempat mendapatkan pengamanan di rumah sakit, dan kami dapat informasi sekitar jam 5 pagi meninggal dunia," pungkasnya.

Editor: Maruly Z