Kamis, 01/02/2018

PDAM Samarinda Terapkan ‘One Day Service’

Kamis, 01/02/2018

SEMAKIN PRIMA: Jajaran PDAM Tirta Kencana Samarinda selalu memprogramkan beragam jenis layanan yang kian mempermudah pelanggan dalam pendistribusian air bersih di Samarinda. (Foto: istimewa/PDAM)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

PDAM Samarinda Terapkan ‘One Day Service’

Kamis, 01/02/2018

logo

SEMAKIN PRIMA: Jajaran PDAM Tirta Kencana Samarinda selalu memprogramkan beragam jenis layanan yang kian mempermudah pelanggan dalam pendistribusian air bersih di Samarinda. (Foto: istimewa/PDAM)

SAMARINDA - Sejak didirikan tahun 1974 hingga sekarang, PDAM Tirta Kencana selalu meningkatkan pelayanan penyedia air bersih kepada masyarakat yang diberi nama One Day Service. Satu lagi program yang dilakukan oleh perusahaan BUMD ini, yaitu, mengembangkan aplikasi sambungan baru berbasis Geografis Information Sistem (GIS) oleh CV Tiza Solution. 

“Sebenarnya program ini kami sudah gunakan sejak 2015 lalu hingga sekarang. Namun untuk mewujudkan pelayanan One Day Service ini, kami akan meningkatkan aplikasi GIS tersebut untuk meningkatkan pelayanan kami kepada masyarakat,” kata Direktur Utama PDAM Tirta Kencana Alimudin, kepada media ini saat ditemui di kantornya, Rabu (31/1). 

Alimudin menambahkan, program GIS ini bekerja secara online, sehingga masyarakat jika ingin melakukan pemasangan baru dapat dieksekusi dengan cepat tanpa harus menunggu beberapa hari atau beberapa minggu. Selain itu juga, aplikasi GIS ini juga otomatis dapat mengontrol penggunaan air oleh pelanggan PDAM. 

Dia juga mengungkapkan, saat ini pelayanan yang di berikan masih belum sempurna. Masih banyak inovasi yang harus dilakukan untuk menyempurnakan pelayanan PDAM kepada masyarakat terutama pelanggannya. Oleh sebab itu, pihaknya juga mengembangkan aplikasi GIS ini. 

“Banyak hal yang harus kami lakukan untuk memperbaiki pelayanan kita kepada pelanggan setia PDAM. Salah satunya dengan menggunakan aplikasi GIS ini. Karena itu, sebelum kita melangkah lebih lanjut, kami harus mempelajari terlebih dahulu dan menyesuaikan dengan keadaan kami di sini,” tututnya. 

Kepala bagian (Kabag) kehilangan Air atau Non Revenue Water (NRW), Ali Rachman menambahkan, total pelanggan PDAM sebanyak 149 ribu. Dari jumlah tersebut, 50 persen datanya sudah dimiliki oleh perusahaan BUMD ini. “Kami sudah mendata dengan baik setengah dari data pelanggan yang ada. Langkah selanjutnya, nanti kami akan meng-upgrade ke tahap selanjutnya ke billing system. Agar lebih memudahkan kita untuk memetakan para pelanggan dan dapat memonitor pemakaian pelanggan. Selain itu juga, kita dapat menganalisa water meter yang usianya diatas lima tahun. Apakah masih layak digunakan atau tidak,” tuturnya. 

Pelayanan One day service ini, ucapnya, sangat mempermudah pelayanan kepada masyarakat. Sebab pelayanan tersebut dapat mempercepat pemasangan baru kepada masyarakat. “Untuk pemasangan baru, tidak perlu menunggu lama lagi. Pelayanan One Day Service ini dapat memonitor kondisi sekitar pemohon, sehingga kita langsung mengeksekusi permohonan tersebut,” tambahnya. 

Sementara itu, Divisi Marketing CV Tiza Solution, Hendrik Rianto mengatakan, program yang ingin dikembangkan di PDAM Tirta Kencana ialah pengembangan GIS yang sebelumnya sudah ada selama tiga tahun ini. “Pengembangan aplikasi GIS ini mencangkupi menganalisa pemakaian air, tunggakan air dan pelayanan one day service. Program tersebut yang sebelumnya masih terkendala di sini,” jelasnya. (*/rs)

PDAM Samarinda Terapkan ‘One Day Service’

Kamis, 01/02/2018

SEMAKIN PRIMA: Jajaran PDAM Tirta Kencana Samarinda selalu memprogramkan beragam jenis layanan yang kian mempermudah pelanggan dalam pendistribusian air bersih di Samarinda. (Foto: istimewa/PDAM)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.