Selasa, 11/07/2017

BNNP Kaltim Galakkan Program P4GN

Selasa, 11/07/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

BNNP Kaltim Galakkan Program P4GN

Selasa, 11/07/2017

SAMARINDA - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Timur terus menggalakkan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), guna memerangi dan menghabiskan penyalahgunaan narkoba.

“Tujuan dari program P4GN adalah untuk menekan angka prevalensi penyalahgunaan narkotika, khususnya di kelompok anak-anak, remaja, pelajar, dan mahasiswa yang merupakan generasi penerus bangsa,” ujar Kabid Pemberantasan, BNNP Kaltim AKBP Halomoan Tampubolon, kemarin.

Peredaran narkoba di Kaltim dinilainya sudah sangat mengkhawatirkan karena masuk di lingkungan anak-anak dan remaja, padahal mereka adalah generasi penerus bangsa yang harus mendapar perhatian khusus dari semua pihak.

Menurutnya, pernyataan perang terhadap narkoba yang paling efektif adalah dimulai dari didi sendiri, baru kemudian untuk keluarga dan lingkungan.

Apabila dari diri sendiri sudah bisa meyakinkan tidak mengguna narkoba, maka itu merupakan hal yang luar biasa, karena dari sini akan bisa menjaga anak-anak atau keluarga untuk tidak terjerumus pada narkoba. 

Terkait program P4GN, lanjutnya, ini merupakan program nasional sehingga setiap daerah harus intensif bekerjasama dengan berbagai pihak untuk bersama-sama memberantas narkoba.

“Sebagai bentuk Tanggap Darurat Narkoba, BNN sebagai lembaga yang dikedepankan dalam penanganan permasalahan narkotika dan prekursor narkotika, sejak tahun 2016 telah menjalankan program P4GN tersebut,” ujarnya.

Saat ini, lanjutnya, BNN di seluruh Indonesia, bahkan dunia sedang memperingai Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) dengan tema “LISTEN FIRST: Listening to children and youth is the first step to help them grow healthy and safe”.

“Tema `Mendengarkan suara hati anak-anak dan generasi muda merupakan langkah awal untuk membantu mereka tumbuh sehat dan aman dari penyalahgunaan narkotika`, maka pencegahan dan perlindungan terhadap bahaya penyalahgunaan narkotika harus menjadi gerakan yang menyeluruh baik global, regional, maupun nasional,” ujarnya.

Menurutnya, anak-anak dan remaja adalah kelompok yang memegang peranan penting dalam menentukan nasib bangsa dan negara di masa depan, sehingga negara berkewajiban menciptakan lingkungan yang baik bagi tumbuh kembang mereka. 

Menjaga generasi bangsa dari ancaman bahaya narkoba merupakan pekerjaan yang tidak mudah dan tidak dapat dilakukan secara sektoral, maka negara dan masyarakat harus bersatu menyatakan daya tangkal, daya tolak, dan daya cegah terhadap penyalahgunaan narkotika.

“Penyalahgunaan narkotika menyebabkan sekitar 190.000 warga dunia mati sia-sia per tahun. Narkotika juga memicu kejahatan lain seperti pencurian, pemerkosaan, dan pembunuhan. Sementara perdagangan narkotika disinyalir menjadi salah satu sumber pendapatan untuk mendukung tindakan terorisme,” tuturnya. (ant)


BNNP Kaltim Galakkan Program P4GN

Selasa, 11/07/2017

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.