Senin, 28/08/2017

Jaang: Penerima PKH, Jangan Konsumtif

Senin, 28/08/2017

SERAHKAN BANTUAN: Walikota Samarinda, Syaharie Jaang menyerahkan secara simbolis Bantuan Sosial Non Tunai Program Keluarga Harapan (PKH) Kota Samarinda. Sebanyak 700 warga Sambutan menerima bantuan ini. (FOTO: MELISA/KK)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Jaang: Penerima PKH, Jangan Konsumtif

Senin, 28/08/2017

logo

SERAHKAN BANTUAN: Walikota Samarinda, Syaharie Jaang menyerahkan secara simbolis Bantuan Sosial Non Tunai Program Keluarga Harapan (PKH) Kota Samarinda. Sebanyak 700 warga Sambutan menerima bantuan ini. (FOTO: MELISA/KK)

SAMARINDA – Walikota Samarinda  Syaharie Jaang beserta istri Puji Setyowati berkesempatan menyalurkan secara simbolis Bantuan Sosial Non Tunai Program Keluarga Harapan (PKH) Kota Samarinda program yang terakhir untuk tahun 2017 di arena wisata kolam pemancingan Tjiu’s Palace Sambutan Samarinda, Sabtu (26/8). Dari beberapa kali penyerahan di beberapa Kecamatan wilayah Samarinda, Di Kecamatan Sambutan jumlahnya sangat besar sekitar 700 orang yang akan menerima bantuan.

Tampak hadir pula pada acara tersebut Pimpinan Cabang BRI I Samarinda I Ketut Manuarta, Kepala Dinas Sosial Kota Samarinda Ridwan Tasa, Camat Sambutan M Fachmo serta Lurah se Sambutan, Kordinator Relawan PKH Ali Akbar.

“Saya harap dari PKH ini bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang kurang mampu karena program yang baik dari Pemerintah dan harus disukseskan bisa disesuaikan peruntukannya. Ini juga salah satu program BRI yang ikut peduli dengan masyarakat luas, sehingga turut serta dalam pencairan program PKH yang sekarang melalui kartu ATM. Jangan menunggu uang banyak baru disimpan. Kalau ada lebih uang, berapapun bagusnya ditabung karena bisa untuk keperluan di masa mendatang,” ujar Jaang. 

Ia pun berpesan bagi masyarakat penerima PKH agar uang tidak digunakan untuk keperluan yang kurang bermanfaat atau konsumtif. “Karena kita tahu jaman teknologi sekarang semakin pesat yang tidak bisa dilawan. Harus dihemat penggunaannya. Di jaman yang serba canggih ini berbagai keperluan memang tidak terasa seperti untuk pulsa, karena dalam satu rumah terkadang bisa mempunyai dua bahkan lebih ponsel,” pesannya.  

Menurut Kadis Sosial Kota Samarinda Ridwan Tasa program ini akan terus dievaluasi juga semakin ditingkatkan agar tepat sasaran. “Jelas ada evaluasi dari program ini agar lebih baik lagi karena menurut informasi pada tahun yang akan datang Samarinda mendapat kuota 10 ribu yang akan mendapat bantuan PKH. 

Menurutnya, kedepannya kartu ini multi fungsi. Bisa buat bayar listrik, air dan lainnya. “Dinas Sosial beserta jajarannya akan terus menganalisa, bila ada masyarakat yang sudah sejahtera akan kita ganti agar tepat sasaran,” demikian Jaang. (ms/*)

Jaang: Penerima PKH, Jangan Konsumtif

Senin, 28/08/2017

SERAHKAN BANTUAN: Walikota Samarinda, Syaharie Jaang menyerahkan secara simbolis Bantuan Sosial Non Tunai Program Keluarga Harapan (PKH) Kota Samarinda. Sebanyak 700 warga Sambutan menerima bantuan ini. (FOTO: MELISA/KK)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.