Senin, 09/10/2017

Nusyirwan: Kami Tetap Bergerak

Senin, 09/10/2017

nusyirwan ismail

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Nusyirwan: Kami Tetap Bergerak

Senin, 09/10/2017

logo

nusyirwan ismail

SAMARINDA – Bukan perkara mudah menertibkan warga yang telah menghuni bantaran Sungai Karang Mumus (SKM). Setelah 2016 lalu berhasil menertibkan sejumlah warga di SKM Jalan S Parman, Wakil Walikota Nusyirwan Ismail mengaku tetap konsisten dengan perencanaannya menertibkan bangunan yang masuk dalam wilayah jalur hijau.

“Kami akan tetap konsisten menertibkan. Tahun ini kami akan meneritbkan kembali bangunan yang berada di bantaran Jembatan Kehewanan sampai Jembatan Lambung Mangkurat,” ujar Nusyirwan.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, saat ini telah disiapkan rumah sebanyak 84 unit di kawasan Handil Kopi, Kelurahan Sambutan. 

Namun aturannya tidak seperti penyerahan rumah sebelumnya yang bisa diserahkan secara cuma-cuma, sebagai bentuk pergantian atas relokasi rumah warga SKM.

“Kalau sekarang memang aturannya tidak bisa lagi memberikan pergantian dalam bentuk bangunan maupun uang. Rumah mereka (warga) kan tidak punya IMB (izin mendirikan bangunan). Masih syukur pemerintah mau memberikan lahan,” tuturnya.

Selebihnya ia menyatakan proses pendataan terhadap warga yang berada di bantaran jembatan Kehewanan dan Lambung Mangkurat telah didata oleh Dinas Perumahan dan Pemukiman.

Seperti yang dijadwalkan oleh Pemkot Samarinda bahwa hari ini (9/10) akan dilakukan rapat pembahasan penertiban bangunan baru atau liar di bantaran SKM. “Nanti akan kami rapatkan dulu untuk pembahasan akhirnya setelah itu saya akan turun sosialisasi ke warga,” imbuhnya.

Terpisah Kepala Disperkim Dadang Airlangga Nopandani menambahkan berdasarkan data terakhir yang dikumpulkan timnya tercatat ada 77 kepala keluarga yang akan menempati 84 rumah di Handil Kopi tersebut.

“Berdasarkan rekomendasi dari Pak Wawali, mereka akan didata dulu semua nanti sisanya bertahap karena dari provinsi meminta untuk segera mengosong jembatan kehewanan sampai labung agar bisa selesai tahun ini,” pungkas Dadang. (ms)

Nusyirwan: Kami Tetap Bergerak

Senin, 09/10/2017

nusyirwan ismail

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.