SAMARINDA - Program Pascasarjana (PPs) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda menggelar kuliah umum dengan menghadirkan Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Prof KH Yudian Wahyudi, Ph.D sebagai narasumber, Sabtu (3/3/2018).

Mengusung tema Studi Islam di Era Digital: Harapan Kenyataan dan Tantangan, kuliah umum oleh Presiden Asosiasi Universitas Islam Asia ini diikuti civitas akademika IAIN Samarinda dan ratusan mahasiswa pascasarjana berbagai program studi.

Direktur Program Pascasarjana IAIN Samarinda Dr Muhammad Nasir, M Ag dalam sambutannya menyampaikan terimakasih atas berkenan hadirnya narasumber di kampus IAIN Samarinda. Ia juga menyampaikan beberapa perkembangan terakhir di institut yang dipimpinnya itu. Termasuk perolehan akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi yang diumumkan beberapa waktu lalu.

“Alhamdulillah Prof, beberapa waktu lalu BAN-PT melalui Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi Online (SAPTO) salah satu program studi di Pascasarjana yaitu Prodi Pendidikan Agama Islam mendapat akreditasi A,” tuturnya.

Prof KH Yudian Wahyudi PhD diawal orasinya menyampaikan beberapa hal terkait integrasi sains dan ilmu agama dalam mewujudkan peradaban Islam. Menurutnya, kemunduran dunia Islam banyak disebabkan oleh peniadaan sains dalam kurikulum madrasah dan juga lantaran adanya perselisihan umat Islam karena perbedaan aliran.

“Ulama di masa lalu mengintegrasikan sains dan agama sehingga peradaban Islam masa dinasti Muawiyah hingga Turki Usmani berkembang pesat. Jadi ulama terdahulu tidak hanya menguasai ilmu agama tapi juga sains,” ungkapnya.

Menurut profesor yang tumbuh besar di Kota Balikpapan ini, sudah saatnya umat Islam mendalami dan menguasai sains yang terintegrasi dengan ilmu agama. “Perguruan Tinggi Islam saat ini memiliki kedudukan penting untuk menjadi pelopor bangkitnya kemajuan dunia Islam,” ujarnya. Kuliah umum Prof Yudian Wahyudi juga dihadiri oleh Rektor IAIN Samarinda Dr Hm Ilyasin. (adv)