Samarinda-Setelah diresmikan pekan lalu yaitu Pelayaran Perdana “International Direct Call” Balikpapan-Shanghai dari PT Kaltim Kariangau Terminal (PT KKT), ini tentu menjadi peluang besar meningkatnya ekspor nasional dari berbagai daerah di Indonesia yang mampu meningkatkan perekonomian serta mendongkrak dan mengoptimalkan potensi daerah. 

Hal itu disampaikan Anggota DPRD Kaltim Muhammad Adam, selaras dengan kemajuan yang ada, Adam juga menyambut hangat dukungan dan dorongan dari Menteri Badan Usaha Milik Negara atas peluang kemajuan perdagangan daerah khususnya di wilayah Kalimantan Timur melalui pelayaran internasional direct call Balikpapan - Shanghai tersebut. Meskipun dalam volume yang relatif tidak besar namun memicu per-tumbuhan perdagangan di daerah, pelayanan pelayaran tersebut merupakan yang keempat di wilayah Pelindo IV setelah Makassar, Sorong dan Bitung.

Dirinya juga mengapresiasi pengembangan yang telah dilakukan PT Pelindo IV bersama Pemprov Kaltim melalui anak perusahaan daerahnya PT KKT. Ia juga menerangkan bahwa kemajuan ini tak lepas pula dari dukungan DPRD Kaltim yang selama ini konsen dan mendukung terus apa yang diusulkan oleh Pemprov Kaltim dalam memajukan Kalimantan Timur. “Termasuk mengalokasikan anggaran untuk membeli lahan guna perluasan terminal peti kemas. Termasuk kemudahan-kemudahan berinvestasi, serta penyertaan modal hingga International Direct Call ini dapat resmi diluncurkan,” kata Adam.

Selain itu dengan adanya pemangkasan biaya pelayaran sehingga meminimkan biaya pengiriman, jelas tak hanya Kaltim yang bisa memanfaatkan peluang baik ini. Daerah lain juga berkesempatan mendapat kemudahan, efektifitas dan efisiensi jika mengirim barang melalui pelabuhan di Balikpapan ini. (adv/hms5)