Senin, 16/04/2018

Yunus Sarankan BBI Cari Lahan Baru

Senin, 16/04/2018

PERLU LAHAN BARU: Kondisi Balai Benih Ikan di Jl Gatot Subroto, Kelurahan Bedungan kondisinya dianggap tidak representatif lagi. Dewan menyarankan agar dicarikan lahan baru.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Yunus Sarankan BBI Cari Lahan Baru

Senin, 16/04/2018

logo

PERLU LAHAN BARU: Kondisi Balai Benih Ikan di Jl Gatot Subroto, Kelurahan Bedungan kondisinya dianggap tidak representatif lagi. Dewan menyarankan agar dicarikan lahan baru.

TANJUNG REDEB - Balai Benih Ikan (BBI) yang terletak di jalan Gatot Subroto Kelurahan Bedungun beberapa tahun terakhir ini intens dipantau DPRD Berau, khususnya Komisi II yang meliputi bidang perikanan. 

Anggota Komisi II M Yunus mengatakan pemantauan itu dilakukan agar kualitas benih ikan selalu terjaga. Apalagi potensi budi daya ikan tambak menjanjikan di Bumi Batiwakkal. 

Sementara sekitar area BBI begitu padat perkembangan pembangunan rumah warga. Sehingga kerap kali lahan BBI diakui warga sekitar apalagi selama bertahun-tahun berdiri tidak dilengkapi pagar pembatas. Melihat fakta yang ada, pihaknya menyarankan BBI secepatnya harus cari lahan baru. 

“Tentunya harapan kami lahan yang lebih luas dan strategi dari lahan yang ada sekarang ini. Sebab apabila dibiarkan maka khawatirnya akan berdampak terhadap operasional BBI ke depannya. Dan kami meminta kalau nanti mencari lahan baru upayakan jauh dari pemukiman,” ujarnya.

“Tahun lalu evaluasi kami di lapangan, BBI  perlu adanya pagar definitif supaya tidak bersengketa sama masyarakat sekitar.Itu sebabnya melalui APBD 2018 ini BBI dipagar keliling itu yang kami pantau realisasi pembangunannya mengisi jadwal kunjungan kerja (kunker) ke Kecamatan Maret lalu. Mudah mudahan dengan telah dipagar secara definitif maka lahan yang ada tidak diakui akui warga lagi,” ungkap Yunus.

Selain itu, jalan masuk penangkaran BBI juga telah diremajakan. Sementara untuk pembangunan gapura BBI juga telah dibenahi dan ada beberapa sarana prasarana di BBI itu masih perlu dibangun namun menunggu ketersediaan anggarannya. 

“Jadi sekarang ini yang sifatnya urgen itu yang berupaya dikomunikasikan sehingga bisa diprioritaskan. Harapan kami melalui pembenahan sedikit demi sedikit mampu membawa BBI bisa lebih meningkatkan produksinya ke depan. Memang tidak mudah beroperasi dengan berbagai keterbatasan namun apabila telaten dalam menangani pasti membuahkan hasil lebih baik. Kondisi BBI sebagaimana sekarang ini memang sudah lama dilaporkan ke Instansi terkait yaitu Dinas Kelautan Perikanan Berau, tetapi akibat minimnya anggaran informasi kami terima makanya pembenahan bertahap,” imbuh politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini. (ind/adv)

Yunus Sarankan BBI Cari Lahan Baru

Senin, 16/04/2018

PERLU LAHAN BARU: Kondisi Balai Benih Ikan di Jl Gatot Subroto, Kelurahan Bedungan kondisinya dianggap tidak representatif lagi. Dewan menyarankan agar dicarikan lahan baru.

Berita Terkait


Yunus Sarankan BBI Cari Lahan Baru

PERLU LAHAN BARU: Kondisi Balai Benih Ikan di Jl Gatot Subroto, Kelurahan Bedungan kondisinya dianggap tidak representatif lagi. Dewan menyarankan agar dicarikan lahan baru.

TANJUNG REDEB - Balai Benih Ikan (BBI) yang terletak di jalan Gatot Subroto Kelurahan Bedungun beberapa tahun terakhir ini intens dipantau DPRD Berau, khususnya Komisi II yang meliputi bidang perikanan. 

Anggota Komisi II M Yunus mengatakan pemantauan itu dilakukan agar kualitas benih ikan selalu terjaga. Apalagi potensi budi daya ikan tambak menjanjikan di Bumi Batiwakkal. 

Sementara sekitar area BBI begitu padat perkembangan pembangunan rumah warga. Sehingga kerap kali lahan BBI diakui warga sekitar apalagi selama bertahun-tahun berdiri tidak dilengkapi pagar pembatas. Melihat fakta yang ada, pihaknya menyarankan BBI secepatnya harus cari lahan baru. 

“Tentunya harapan kami lahan yang lebih luas dan strategi dari lahan yang ada sekarang ini. Sebab apabila dibiarkan maka khawatirnya akan berdampak terhadap operasional BBI ke depannya. Dan kami meminta kalau nanti mencari lahan baru upayakan jauh dari pemukiman,” ujarnya.

“Tahun lalu evaluasi kami di lapangan, BBI  perlu adanya pagar definitif supaya tidak bersengketa sama masyarakat sekitar.Itu sebabnya melalui APBD 2018 ini BBI dipagar keliling itu yang kami pantau realisasi pembangunannya mengisi jadwal kunjungan kerja (kunker) ke Kecamatan Maret lalu. Mudah mudahan dengan telah dipagar secara definitif maka lahan yang ada tidak diakui akui warga lagi,” ungkap Yunus.

Selain itu, jalan masuk penangkaran BBI juga telah diremajakan. Sementara untuk pembangunan gapura BBI juga telah dibenahi dan ada beberapa sarana prasarana di BBI itu masih perlu dibangun namun menunggu ketersediaan anggarannya. 

“Jadi sekarang ini yang sifatnya urgen itu yang berupaya dikomunikasikan sehingga bisa diprioritaskan. Harapan kami melalui pembenahan sedikit demi sedikit mampu membawa BBI bisa lebih meningkatkan produksinya ke depan. Memang tidak mudah beroperasi dengan berbagai keterbatasan namun apabila telaten dalam menangani pasti membuahkan hasil lebih baik. Kondisi BBI sebagaimana sekarang ini memang sudah lama dilaporkan ke Instansi terkait yaitu Dinas Kelautan Perikanan Berau, tetapi akibat minimnya anggaran informasi kami terima makanya pembenahan bertahap,” imbuh politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini. (ind/adv)

 

Berita Terkait

Gelar Operasi Jagratara di Dua Perusahaan di Kaltim, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda Tidak Temukan Pelanggaran TKA

Terkendala Selama 3 Tahun, Kelurahan Mangkurawang Prioritaskan Pembangunan Kantor Tahun Ini

Sekda Berharap Zona Nilai Tanah Segera Disosialisasikan

Kukar Raih Penghargaan dari Kemendikbud Ristek RI

Kembali Raih Opini WTP, Bupati Apresiasi Kinerja Semua Perangkat Daerah

Pertahankan Gelar, Kelurahan Timbau Kembali Raih Juara Umum MTQ Tingkat Kecamatan Tenggarong

Vakum Selama Ramadan, Pj Bupati PPU Kembali Pimpin CFD dan Beli Jajanan UMKM

Minat Baca Menulai Menurun, Ichsan Rapi Dorong Dispusip Gelar Kegiatan Ruang Baca Terbuka

DPRD Berau Minta Pembangunan Jembatan Kelay III Jadi Prioritas

Rifai Minta Pemda Buat Program Prioritas Tekan Angka Pengangguran

Rendi Solihin Singgung Soal Penyerahan Bantuan Saat Dialog dengan Pelaku UMKM di Sanga-Sanga

Polnes Bahas Masa Depan Dunia Kerja, Bersama Pelaku Usaha dan Industri Persiapkan Tenaga Kerja Unggul

Kantor Imigrasi Tanjung Redeb Gelar Operasi Jagratara, Pengawasan Orang Asing Serentak di Seluruh Indonesia

Operasi JAGRATARA, Tingkatkan Pengawasan Orang Asing di Balikpapan

Bupati Kukar: Jika Ada Persoalan Antara Buruh dan Pengusaha, Segera Tempuh Musyawarah Mufakat

Bangun Ekosistem Pertanian Mandiri, Pupuk Kaltim Targetkan Tambahan 75.000 Hektar Lahan dan 23.000 Petani Bergabung di Program MAKMUR

Tenggarong Seberang Siap Tuan Rumah HKG PKK ke-52, Ribuan Pelaku UMKM Siap Ikut Sukseskan

Peringati May Day, BPJS Ketenagakerjaan Bontang Serahkan Santunan kepada Ahli Waris

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.