Kamis, 19/04/2018

Pemprov Minta Harga dan Stok Bapok Aman

Kamis, 19/04/2018

BUKA RAKOR: Hj Meiliana bersama Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Oke Nurwan usai membuka Rakor Identifikasi Harga Bapok di Kaltim. Hingga saat ini harga dan stok bapok masih aman. (Yuvita/humasprov)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Pemprov Minta Harga dan Stok Bapok Aman

Kamis, 19/04/2018

logo

BUKA RAKOR: Hj Meiliana bersama Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Oke Nurwan usai membuka Rakor Identifikasi Harga Bapok di Kaltim. Hingga saat ini harga dan stok bapok masih aman. (Yuvita/humasprov)

SAMARINDA - Momentum Rapat Koordinasi (Rakor) identifikasi harga barang kebutuhan pokok (Bapok) oleh Kementerian Perdagangan dan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UKM Kaltim diharapkan dapat memastikan kebutuhan pokok masyarakat stok aman dan harga terjangkau.

Apalagi menjelang tibanya bulan suci Ramadan dan lebaran Idul Fitri tahun ini. Karena, biasa apabila menjelang bulan puasa dan lebaran harga bapok cenderung mengalami kenaikan.

“Karena itu, hasil dari rapat koordinasi ini bisa memastikan pasokan bapok aman dan harga terjangkau. Sehingga masyarakat tidak resah untuk memikirkan barang kebutuhan pokok mereka,” kata Pj Sekprov Kaltim Dr Hj Meiliana usai membuka Rakor Identifikasi Harga Bapok Kaltim di Samarinda, Selasa (17/4).

Meiliana mengatakan, sesuai informasi Disperindagkop dan UKM Kaltim saat ini memang kondisi harga bapok relatif stabil. Tetapi, untuk mengantisipasi terjadi kenaikan harga, tentu harus dipikirkan bersama.

Pemprov Kaltim berharap, kestabilan harga ini bisa terus berlanjut hingga lebaran Idul Fitri tahun ini. Sedangkan mengenai stok bapok di Kaltim dipastikan masih aman tiga hingga enam bulan ke depan.

“Semoga saja harga dan stok bapok di Kaltim tetap aman dan stabil,” harapnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Oke Nurwan mengatakan, pemerintah ingin menjamin ketersediaan pasokan dan stabilitas harga pada level yang terjangkau.

“Karena itu, melalui rakor ini, pemerintah mengawal kesiapan instansi terkait dan para pelaku usaha barang kebutuhan pokok, terutama untuk menghindari terjadinya kekurangan stok atau pasokan, gangguan distribusi dan aksi spekulasi penimbunan bapok secara tidak wajar,” jelasnya. (jay/sul/adv)

Pemprov Minta Harga dan Stok Bapok Aman

Kamis, 19/04/2018

BUKA RAKOR: Hj Meiliana bersama Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Oke Nurwan usai membuka Rakor Identifikasi Harga Bapok di Kaltim. Hingga saat ini harga dan stok bapok masih aman. (Yuvita/humasprov)

Berita Terkait


Pemprov Minta Harga dan Stok Bapok Aman

BUKA RAKOR: Hj Meiliana bersama Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Oke Nurwan usai membuka Rakor Identifikasi Harga Bapok di Kaltim. Hingga saat ini harga dan stok bapok masih aman. (Yuvita/humasprov)

SAMARINDA - Momentum Rapat Koordinasi (Rakor) identifikasi harga barang kebutuhan pokok (Bapok) oleh Kementerian Perdagangan dan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UKM Kaltim diharapkan dapat memastikan kebutuhan pokok masyarakat stok aman dan harga terjangkau.

Apalagi menjelang tibanya bulan suci Ramadan dan lebaran Idul Fitri tahun ini. Karena, biasa apabila menjelang bulan puasa dan lebaran harga bapok cenderung mengalami kenaikan.

“Karena itu, hasil dari rapat koordinasi ini bisa memastikan pasokan bapok aman dan harga terjangkau. Sehingga masyarakat tidak resah untuk memikirkan barang kebutuhan pokok mereka,” kata Pj Sekprov Kaltim Dr Hj Meiliana usai membuka Rakor Identifikasi Harga Bapok Kaltim di Samarinda, Selasa (17/4).

Meiliana mengatakan, sesuai informasi Disperindagkop dan UKM Kaltim saat ini memang kondisi harga bapok relatif stabil. Tetapi, untuk mengantisipasi terjadi kenaikan harga, tentu harus dipikirkan bersama.

Pemprov Kaltim berharap, kestabilan harga ini bisa terus berlanjut hingga lebaran Idul Fitri tahun ini. Sedangkan mengenai stok bapok di Kaltim dipastikan masih aman tiga hingga enam bulan ke depan.

“Semoga saja harga dan stok bapok di Kaltim tetap aman dan stabil,” harapnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Oke Nurwan mengatakan, pemerintah ingin menjamin ketersediaan pasokan dan stabilitas harga pada level yang terjangkau.

“Karena itu, melalui rakor ini, pemerintah mengawal kesiapan instansi terkait dan para pelaku usaha barang kebutuhan pokok, terutama untuk menghindari terjadinya kekurangan stok atau pasokan, gangguan distribusi dan aksi spekulasi penimbunan bapok secara tidak wajar,” jelasnya. (jay/sul/adv)

 

Berita Terkait

Gelar Operasi Jagratara di Dua Perusahaan di Kaltim, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda Tidak Temukan Pelanggaran TKA

Terkendala Selama 3 Tahun, Kelurahan Mangkurawang Prioritaskan Pembangunan Kantor Tahun Ini

Sekda Berharap Zona Nilai Tanah Segera Disosialisasikan

Kukar Raih Penghargaan dari Kemendikbud Ristek RI

Kembali Raih Opini WTP, Bupati Apresiasi Kinerja Semua Perangkat Daerah

Pertahankan Gelar, Kelurahan Timbau Kembali Raih Juara Umum MTQ Tingkat Kecamatan Tenggarong

Vakum Selama Ramadan, Pj Bupati PPU Kembali Pimpin CFD dan Beli Jajanan UMKM

Minat Baca Menulai Menurun, Ichsan Rapi Dorong Dispusip Gelar Kegiatan Ruang Baca Terbuka

DPRD Berau Minta Pembangunan Jembatan Kelay III Jadi Prioritas

Rifai Minta Pemda Buat Program Prioritas Tekan Angka Pengangguran

Rendi Solihin Singgung Soal Penyerahan Bantuan Saat Dialog dengan Pelaku UMKM di Sanga-Sanga

Polnes Bahas Masa Depan Dunia Kerja, Bersama Pelaku Usaha dan Industri Persiapkan Tenaga Kerja Unggul

Kantor Imigrasi Tanjung Redeb Gelar Operasi Jagratara, Pengawasan Orang Asing Serentak di Seluruh Indonesia

Operasi JAGRATARA, Tingkatkan Pengawasan Orang Asing di Balikpapan

Bupati Kukar: Jika Ada Persoalan Antara Buruh dan Pengusaha, Segera Tempuh Musyawarah Mufakat

Bangun Ekosistem Pertanian Mandiri, Pupuk Kaltim Targetkan Tambahan 75.000 Hektar Lahan dan 23.000 Petani Bergabung di Program MAKMUR

Tenggarong Seberang Siap Tuan Rumah HKG PKK ke-52, Ribuan Pelaku UMKM Siap Ikut Sukseskan

Peringati May Day, BPJS Ketenagakerjaan Bontang Serahkan Santunan kepada Ahli Waris

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.