Senin, 11/06/2018
Senin, 11/06/2018
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Syafruddin
Senin, 11/06/2018
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Syafruddin
SAMARINDA – Dampak dari hujan deras yang melanda kota Samarinda, belum lama ini membuat akses utama menuju Bandara APT Pranoto terendam. Akibatnya, terjadi penundaan penerbangan. Untuk itu, anggota Komisi III DPRD Kaltim Syafruddin meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim untuk memproritaskan pembagunan jalan pendekat menuju bandara.
“Memang Pemprov harus memprioritaskan pembangunan jalan pendekat menuju bandara, karena kalau akses jalan-nya tidak ada maka menjadi sia-sia pembangunan bandara,” kata Udin-sapaan akrab Syafrudin kemarin.
“Pokoknya akses jalan pendekat harus segera dibangun agar akses menuju bandara bebas banjir, karena jalan pendekat itu melewati Sempaja,”tambahnya.
Sambil menunggu akses jalan selesai, anggota DPRD Kaltim daerah pemilihan (Dapil) Berau, Kutai Timur dan Bontang ini meminta pemerintah kota (Pemkot) Samarinda agar menyiapkan transportasi yang bebas banjir menuju bandara.
“Sambil menunggu akses jalan selesai, pemkot harus menyiapkan transportasi bebas banjir ke bandara,”saran Udin.
Sebelumnya, beberapa anggota dewan sempat mempertanyakan akses jalan menuju bandara ketika banjir. Salah satunya anggota Komisi III DPRD Kaltim Veridiana Huraq Wang. Kata dia pemerintah juga harus memikirkan akses jalan menuju bandara ketika banjir.
“Kondisi banjir yang ditakutkan menuju bandara. Belum lagi macet. Ini harus dicarikan solusinya. Jangan sampai bandara operasi mengambat perjalan warga menuju bandara,” katanya.
Senada dengan Veridiana. Ferza Agustia angota Komisi III DPRD Kaltim juga menyoroti akses jalan menuju bandara ketika banjir.
“Banjir harus menjadi perhatian, ketika bandara oprasi. Jangan sampai menghabat perjalan warga yang mau manuju bandara,”tandasnya. (adv/sab)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.