Senin, 25/06/2018

Pasar Tradisional Minim Perhatian

Senin, 25/06/2018

Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Timur, Ismail

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Pasar Tradisional Minim Perhatian

Senin, 25/06/2018

logo

Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Timur, Ismail

SAMARINDA - Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Timur Ismail mengatakan kondisi pasar tradisional saat ini masih dianggap kurang perhatian, perawatan terhadap pasar yang ada di Kaltim juga masih kurang maksimal, berbeda dengan pasar modern. Untuk itu perlu adanya perhatian dari pemerintah untuk menjaga eksistensi sebagai bentuk dukungan bersama terhadap kelangsungan pasar tradisional.

“Meski perkembangan perdagangan hingga pada tahap pasar modern semakin meluas seperti saat ini, pasar tradisional jangan dikesampingkan namun wajib dijaga. Hal ini menjadi tanggung jawab pemerintah untuk terus melakukan perawatan pasar rakyat di seluruh wilayah yang ada di Kaltim,” katanya.

Ia menuturkan, perawatan pasar tradisional tersebut bisa dimulai dari kebersihan yang harus terjaga, kondisi bangunan, kenyamanan pasar yang didukung fasilitas umum hingga persaingan harga.

Tak hanya itu, menurutnya mendorong masyarakat melakukan aktivitas jual-beli di pasar tradisional akan membantu pedagang yang beberapa tahun ini merasakan penurunan pada hasil dagangannya yang berpengaruh pada perekonomian keluarga.

Meski tak dapat dipungkiri keberadaan pasar modern turut memajukan pembangunan sebuah daerah, namun tetap harus diimbangi agar jangan sampai pasar tradisional tergerus keberadaannya. 

“Pemerintah provinsi, kabupaten dan kota juga diimbau agar terus mengawal eksistensi pasar tradisional. Saya pun berharap untuk menjaga eksistensi maka antara jumlah permintaan dan penawaran dapat terjaga, bagaimana agar kebutuhan masyarakat yang biasa dibeli dipasar tradisional selalu tersedia. Ini kaitannya dengan ketersediaan barang,” urainya.

Namun demikian Politikus Partai Nasdem tersebut berharap kepada pemerintah pusat agar terus menjalankan program yang juga menyentuh langsung pasar-pasar tradisional Kalimantan Timur. Sehingga gerakan tersebut tak hanya mendapat dukungan daerah, namun pusat juga secara menyeluruh turut membantu pasar yang ada di Indonesia khususnya Kalimantan Timur. (adv/hms3)


Pasar Tradisional Minim Perhatian

Senin, 25/06/2018

Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Timur, Ismail

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.