Minggu, 14/10/2018

PKT Ingin Minimalisir Persoalan Remaja

Minggu, 14/10/2018

JAMBORE: Peserta Jambore mini se - Kaltim ke-6 bertema “super youth generation’, di Guntung, Bontang Utara.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

PKT Ingin Minimalisir Persoalan Remaja

Minggu, 14/10/2018

logo

JAMBORE: Peserta Jambore mini se - Kaltim ke-6 bertema “super youth generation’, di Guntung, Bontang Utara.

BONTANG- Untuk meminimalisir persoalan remaja, Pupuk Kaltim mendukung penuh kegiatan jambore mini se-Kalimantan Timur yang diselenggarakan oleh Pusat Informasi Konseling Remaja (PIKR) Kelurahan Guntung pada 12-14 Oktober 2018.

Dengan dukungan penuh perusahaan ini, diharapkan kegiatan yang bertemakan‘Super Youth Generation’ bermafaat. Jambore diikuti sebanyak 120 anak-anak remaja SMP, SMA dan Mahasiwa se-Kalimantan Timur. 

Superintendent Bina Wilayah Departemen CSR Pupuk Kaltim, Fakhri Husaini mengatakan, perusahaan ingin memberi manfaat kepada Kota Bontang bahkan Indonesia. “Ketika PIKR Guntung mengajukan permohonan bantuan untuk kegiatan, perusahaan menyambut baik. Kita berharap hasil jambore ini bisa memberi banyak manfaat. Apalagi, diikuti oleh peserta yang berasal dari Samarinda, Kutim, dan lainnya,” katanya di Gedung Serbaguna Kelurahan Guntung, Sabtu (13/10)

Dikatakan Fakhri, Pupuk Kaltim sangat serius memberikan edukasi dan terlibat dalam berbagai program peningkatan kapasitas masyarakat termasuk remaja. Teknologi informasi pada smartphone berperan penting dalam tumbuh kembang mereka. 

Kehadiran seorang Fakhri pada acara ini juga bukan tanpa alasan. Pengalamannya menangani Timnas U-16 memberi motivasi khusus. “Musuh terbesar saya saat melatih Timnas U-16 lalu itu Handphone. Saya belum lihat masalah lain yang terbesar daripada HP. Walaupun bahaya Narkoba, pornografi, hoax dan ujaran kebencian mengancam,” ujarnya.

Wakil Wali Kota Bontang, Basri Rase yang hadir sependapat dengan Fakhri. Dia juga berpesan agar anak-anak remaja saat ini, menjauhi 3 hal yakni pernikahan dini, seks di luar nikah dan narkotika. (cil/adv)

PKT Ingin Minimalisir Persoalan Remaja

Minggu, 14/10/2018

JAMBORE: Peserta Jambore mini se - Kaltim ke-6 bertema “super youth generation’, di Guntung, Bontang Utara.

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.