Senin, 29/10/2018

BKOW Gelar PKK Bagi IRT Tidak Mampu

Senin, 29/10/2018

PEMBERDAYAAN: Ketua BKOW Suryani Astuti Tommy bersama peserta program PKK Tata Rias Pengantin Gaun Panjang.( ist )

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

BKOW Gelar PKK Bagi IRT Tidak Mampu

Senin, 29/10/2018

logo

PEMBERDAYAAN: Ketua BKOW Suryani Astuti Tommy bersama peserta program PKK Tata Rias Pengantin Gaun Panjang.( ist )

SAMARINDA - Guna meningkatkan kemampuan, keterampilan serta kesejahteraan para ibu rumah tangga (IRT) yang masuk kategori tidak mampu, maka Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Kaltim melalui lembaga kursus dan pelatihan (LKP) Bina Perempuan menggelar pendidikan kecakapan kerja (PKK) bagi IRT kurang mampu.

Menurut Ketua BKOW Kaltim Hj Suryani Astuti Tommy, pendidikan dan pelatihan bagi kaum perempuan merupakan program proritas organisasi yang menaungi seluruh organisasi wanita.

“Kegiatan inilah yang akan terus kita lakukan. Kursus ini merupakan kegiatan pertama LKP kami yang baru terbentuk,” katanya usai pembukaan Program Pendidikan Kecakapan Kerja/PKK Tahun 2018 di Aula BKOW Kaltim, Rabu (24/10).

Dirinya sangat berharap usai mengikuti pelatihan maka para IRT memiliki keterampilan dan mampu mempraktikkan bahkan membuka salon rias pengantin.

Sementara itu Kabid Pengembangan PAUD dan Pendidikan Masyarakat Disdikbud Kota Samarinda Endang Sri Rumiati mengemukakan PKK merupakan program unggulan pemerintah guna meningkatkan kompetensi para IRT yang tidak bekerja dan kurang mampu.

“Melalui program ini selain bisa meningkatkan kualitas hidup para IRT yang tidak bekerja dan kurang mampu menjadi sejahtera. Juga, mampu mengurangi kemiskinan dan jumlah pengangguran,” ujarnya.

Program PKK kerjasama LKP Bina Perempuan BKOW Kaltim dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk jenis keterampilan Tata Rias Pengantin Gaun Panjang dengan peserta 20 orang dilaksanakan sekitar satu bulan (24 Oktober - 28 November).

Pelatihan menghadirkan instruktur dari LKP Tiara Kusuma Rusdiana, Harpi Melati Liliek dan Katalia Isnawati. (yans/sul/humasprov)

BKOW Gelar PKK Bagi IRT Tidak Mampu

Senin, 29/10/2018

PEMBERDAYAAN: Ketua BKOW Suryani Astuti Tommy bersama peserta program PKK Tata Rias Pengantin Gaun Panjang.( ist )

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.