KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Peningkatan kapasitas perangkat desa di Kaltim sampai saat ini masih sangat diperlukan guna memacu daya saing. Sehingga dengan adanya daya saing yang baik secara otomatis perekonomian sebauh desa akan terdongkrak naik.

“Setidaknya peningkatan perekonomian akan berbanding lurus dengan daya saing yang dimiliki sebuah desa. Salah satu faktor pendukung peningkatan daya saing desa melalui kapasitas perangkat desa tersebut,” ungkap Selamat Ari Wibowo, Sekretaris Komisi II DPRD Kaltim.

Selamat menambahkan, kelengkapan perangkat desa seperti kepala desa, sekretaris dan bendahara dapat diperkuat melalui upaya seperti pelatihan bagi mereka. "Apalagi saat ini setiap desa setiap tahun ada dana desa dari pemerintah pusat, optimalisasi penggunaan perlu pengetahuan dan pemahaman, baik secara birokrasi maupun pengelolaan yang baik dan benar. Dana desa juga semestinya memberikan feedback bagi daerah misalnya PAD," kata Selamat.

Ditambahkan wakil rakyat asal dapil Kukar dan Kubar ini, setiap anggaran yang diturunkan pusat menjadi hak desa untuk dimanfaatkan mengembangkan daerahnya. Pengembangan yang ada juga harus bermanfaat bagi warga. 

"Seperti kesejahteraan bagi warga, perangkat desa bersama warga maupun tokoh masyarakat bisa berjalan berdampingan bersama-sama mewujudkan pembangunan jangka panjang menjadi desa yang maju," ungkapnya.

Desa-desa yang ada di Kaltim ini juga harus terus mendapat pendampingan guna terus meningkatkan kapasitas daya saingnya. Pendampingan harus dimaksimalkan, apalagi saat ini banyak celah kesempatan memajukan desa, tanpa pendampingan serius dikhawatirkan desa tertinggal khususnya kesulitan memajukan daerahnya," tuturnya. (adv/*3)