Selasa, 13/11/2018

Ketahanan Pangan Jadi Faktor Non Medis Cegah Stunting

Selasa, 13/11/2018

Ahmad rosyidi

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Ketahanan Pangan Jadi Faktor Non Medis Cegah Stunting

Selasa, 13/11/2018

logo

Ahmad rosyidi

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Anggota Komisi II DPRD Kaltim Ahmad Rosyidi menilai kecukupan angka gizi bagi setiap orang tidak hanya bergantung pada faktor medis atau kesehatan semata. Faktor non kesehatan seperti pertanian juga merupakan turunan dari upaya pencapaian maksimal kecukupan gizi bagi setiap orang, khususnya di Kaltim.

Hal ini disampaikan Ahmad Rosyidi menanggapi isu baru terkait masalah stunting pada anak yang salah satu faktor penyebabnya kurangnya gizi di seribu hari awal kehidupan seseorang sejak dalam kandungan. Menutip data UNICEF, stunting didefinisikan sebagai persentase anak-anak usia 0 sampai 59 bulan, dengan tinggi di bawah standar pertumbuhan anak keluaran WHO dan perkembangan otak yang tidak maksimal, yang menyebabkan kemampuan mental dan belajar yang kurang, serta prestasi sekolah yang buruk

Anggota Komisi II DPRD Kaltim ini juga mengatakan, melalui peningkatan produksi pertanian di Kaltim misalnya, hal itu akan mendukung ketahanan pangan. Sehingga memang kesehatan dalam hal ini kecukupan gizi erat kaitannya dengan sektor pertanian. 

“Bahkan bukan hanya sektor pertanian, bidang sosial seperti pengentasan kemiskinan juga sangat berperan. Dengan perekonomian yang baik maka secara langsung akan membantu daya beli seseorang untuk memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari yang bergizi,” kata Ahmad Rosyidi.

Lebih lanjut Ahmad Rosyidi mengatakan kecukupan gizi seseorang diawal kehidupan selama 1.000 hari pertama kehidupan hingga mencapai usia anak dua tahun, periode ini dikatakan periode emas pertumbuhan seseorang yang berpengaruh pada kehidupannya dimasa mendatang. 

“Di sinilah peran seorang orangtua terutama ibu yang juga menentukan kecukupan gizi anaknya. Sehingga pengetahuan dan pendidikan bagi ibu dan calon ibu akhirnya juga dibutuhkan agar dapat memenuhi kebutuhan gizi yang baik untuk perkembangan pertumbuhan anak,” imbuhnya. (adv/*3)

Ketahanan Pangan Jadi Faktor Non Medis Cegah Stunting

Selasa, 13/11/2018

Ahmad rosyidi

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.