BONTANG - Puncak perayaan HUT PIKA (persatuan Istri Karyawan Pupuk Kaltim ) PKT ke-18 tahun, berlangsung cukup meriah, di GOR PT Pupuk Kaltim, Kamis pagi kemarin. 

Dikatakan Ketua pelaksana HUT PKT ke-18 Layli Mochamad Safiie, tema HUT PIKA PKT yakni Pelangi Nusantara Differences Complete Us, diambil karena keanggotaan PIKA PKT berasal dari beraneka ragam suku, ras, kultur budaya dan agama. Namun keanekaragaman tersebut justru tidak menjadikan perpecahan bagi anggota PIKA, melainkan justru semakin mempererat dan menyatukan keaneka ragamannya. 

Sementara itu Ketua PIKA PKT Ira Bakir Pasaman mengatakan, PIKA merupakan organisasi sosial yang terus berupaya memberikan manfaat dan keterampilan pada anggota sehingga mampu tumbuh sebagai organisasi yang mandiri secara finansial. 

Ia juga menambahkan, bebagai program kerja PIKA diharapkan didukung penuh dan disukseskan oleh anggota PIKA. 

“Saya juga sangat berterima kasih setinggi-tingginya kepada pembina PIKA dan jajaran manajemen PKT yang terus memberikan dukungan penuh, dan kami berharap bisa terus bersinergi. Dan kami akan terus berdoa agar perusahaan Pupuk Kaltim jadi perusahaan besar agar terus sukses dan jaya,” kata Ira.

Pembina PIKA PKT, Bakir Pasaman, yang juga merupakan Direktur Utama Pupuk Kaltim, mengatakan, kehadian PIKA bukan semata organisasi yang bergerak di bidang sosial saja. 

“Dukungan istri sangat berpengaruh pada kinerja bapak-bapaknya yang bekerja. Karena itu para ibu-ibu harus terus dukung suaminya, agar suaminya betah bekerja di Pupuk Kaltim, tidak berhenti dan Alhamduliillah performen Pupuk Kaltim tahun 2018 lebih baik dari sebelumnya, ini tentunya menjaga sulit. Jadi, kalau suami pulang larut malam jangan dicemberutin,” ujar Bakir. (cil/adv)