KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Ketua Komisi II DPRD Kaltim Edy Kurniawan meminta kepada Pemerintah Provinsi Kaltim untuk mengembalikan fungsi Bendungan atau Waduk Benanga yang berada di Kota Samarinda sebagaimana semestinya.

Hal itu disampaikan Edy menanggapi kondisi banjir parah yang melanda sebagian besar daerah di Kota Samarinda hingga Senin (10/6). Menurut politisi PDIP ini, Waduk Benanga kini cenderung difungsikan sebagai pengendali bencana banjir. “Padahal semestinya fungsi utamanya adalah mengairi sawah, dengan mengembalikan fungsi waduk dan mengaktifkan kembali saluran irigasi tersier maupun sekunder serta mengoptimalkan parowisatanya maka optimalisasi keberadaan waduk dan lahan sekitarnya akan kembali dengan sendirinya,” ungkap Edy yang berasal dari Dapil Samarinda ini.

Sementara terkait dampak banjir yang mengakibatkan banyak lahan pertanian terendam banjir dan menyebabkan kerugian akibat gagal panen. Edy mengaku prihatin, sehingga Pemprov dan Pemkot Samarinda diharapkan koordinasinya menanggulangi dampak gagal panen guna meminimalisir kerugian. 

“Memang tidak hanya petani yang mengalami kerugian, sebagian besar masyarakat yang terdampak banjir juga terkendala untuk mencari nafkah dan menjalankan usahanya. Untuk petani yang mengalami kerugian bisa dibantu melalui bantuan bagi kelompok tani. Dalam waktu dekat pembahasan APBD Perubahan saya kira hal ini bisa masuk dalam pembahasan penganggaran,” urai Edy. (adv/*3)