Sabtu, 24/08/2019

Samsun : Kaltim Siap Jadi Tujuan Pemindahan IKN

Sabtu, 24/08/2019

Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun (dua dari kiri) diapit mantan Gubernur Kaltim periode 2013-2018 Awang Faroek Ishak dan Gubernur Kaltim Isran Noor saat menghadiri Dialog Pemindahan Ibu Kota Negara yang digelar Bappenas, di Hotel Swiss Belinn Balikp

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Samsun : Kaltim Siap Jadi Tujuan Pemindahan IKN

Sabtu, 24/08/2019

logo

Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun (dua dari kiri) diapit mantan Gubernur Kaltim periode 2013-2018 Awang Faroek Ishak dan Gubernur Kaltim Isran Noor saat menghadiri Dialog Pemindahan Ibu Kota Negara yang digelar Bappenas, di Hotel Swiss Belinn Balikp

KORANKALTIM.COM. SAMARINDA -Direncanakan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) pada 2021, Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun menanggapi positif rencana tersebut. Bahkan menurut politikus PDI Perjuangan ini, Kaltim paling siap menjadi tujuan pemindahan IKN karena tersedia lahan dan infrastruktur.

“Akses jalan tol Kaltim sudah miliki, selain itu secara geografis, kultur dan budaya juga mendukung. Atas nama DPRD Kaltim, sangat mendukung rencana pemindahan ibu kota negara ke Kaltim,” kata Samsun usai Dialog Pemindahan Ibu Kota Negara, di Kota Balikpapan baru baru ini.

Samsun menambahkan, jika pemindahan IKN ke Kaltim benar dilakukan maka ia meyakini akan terjadi perubahan yang luar biasa. Perubahan tersebut dari segi pembangunan, pertumbuhan ekonomi dan banyak sektor lainnya.

“Bayangkan akan ada Rp460 triliun dana yang masuk ke Kaltim untuk pembangunan ibukota negara. Maka dana itu akan menggerakkan berbagai sektor riil di Kaltim,” ungkapnya.

Untuk diketahui, pemerintah pusat punya beberapa alasan dalam rencana pemindahan IKN, diantaranya karena telah terjadi krisis ketersediaan air di pulau Jawa, konversi lahan terbesar juga terjadi di sana.

Selain itu, tingginya urbanisasi terkonsentrasi di Jakarta dan Jabodetabekpunjur, kemacetan dan kualitas udara tidak sehat serta rawan banjir tahunan hingga turunnya tanah dan muka air laut naik, juga menjadi pertimbangan.

“Kementerian PPN/Bappenas merilis bahwa  jika ibukota negara pindah ke Kalimantan maka akan meningkatkan perdagangan antar wilayah dalam provinsi di Kalimantan dan juga antar provinsi di Indonesia. Baik dari Pulau Jawa ke provinsi luar Jawa maupun antar provinsi di luar Jawa,” urainya. (adv/*3)

Samsun : Kaltim Siap Jadi Tujuan Pemindahan IKN

Sabtu, 24/08/2019

Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun (dua dari kiri) diapit mantan Gubernur Kaltim periode 2013-2018 Awang Faroek Ishak dan Gubernur Kaltim Isran Noor saat menghadiri Dialog Pemindahan Ibu Kota Negara yang digelar Bappenas, di Hotel Swiss Belinn Balikp

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.