KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) telah mendorong pembentukan Perusahaan Daerah atau Perusda Pangan demi menjaga kestabilan harga komoditas bahan pokok sekaligus mencegah praktik kartel.

Anggota DPRD Balikpapan, Sandy Ardian menerangkan kebutuhan bahan pokok untuk kota ini masih mengandalkan pasokan dari luar daerah seperti Jawa dan Sulawesi. Sehingga menjadikan harga sewaktu-waktu bisa melonjak tajam.

Penyebabnya bisa karena pasokan yang berkurang dari daerah produsen atau pun jalur distribusi yang terhambat diakibatkan faktor cuaca. Termasuk bencana alam.

"Memang sudah saatnya Balikpapan punya Perusda Pangan," kata Sandy Ardian, Minggu (29/12/2019).

Menurut politikus PKS ini, keberadaan Perusda Pangan juga untuk menambah pundi-pundi kas daerah. Tak sekadar menjaga stabilitas pasokan dan harga yang telah ditetapkan pemerintah.

"Karena pasarnya juga jelas. Contohnya seperti Jakarta yang punya PD Dharma Jaya dan PT Food Station Tjipinang yang menyalurkan daging beku, daging segar, daging ayam, bisnis pupuk dan ada Rumah Potong Hewan (RPH) serta penyediaan lahan parkir," tandasnya.

Penulis/Editor : Hendra