Kamis, 04/06/2020
Kamis, 04/06/2020
Proses simulasi sekema Oprasi saat memasuki fase New Normal. (Foto: Reza Fahlevi/Korankaltim.com)
Kamis, 04/06/2020
Proses simulasi sekema Oprasi saat memasuki fase New Normal. (Foto: Reza Fahlevi/Korankaltim.com)
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Seusai Apel Terpadu Kesiapan Penegakan Disiplin Masyarakat pagi tadi, Dandim 0906/TGR Letkol (inf) Charles Alling mensimulasikan Operasi pendisiplinan memasuki fase New Normal.
Operasi tersebut melibatkan personel TNI-Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan. Salah satu lokasi yang jadi sasaran simulasi yakni Pasar Gerbang Raja Mangkurawang.
Charles menyebutkan, ini adalah awal kolaborasi TNI-Polri dalam komitmen membantu Pemkab Kukar menyelesaikan tantangan yang tidak mudah ini. Tim gabungan akan melakukan pendampingan secara intensif di beberapa titik lokasi yang telah ditetapkan.
"Tujuannya tidak lain dan tidak bukan mendisiplinkan masyarakat untuk mereka merubah mindset-nya dengan kebiasaan yang baru. Karena ini tidak mudah," kata Charles.
Pelibatan personel Polres Kukar dalam edukasi dan membangunkan posko-posko di wilayah yang telah ditetapkan, didukung penuh oleh Kapolres Kukar AKBP Andrias Susanto.
Dengan konsep yang ada, pihaknya akan menempatkan personel untuk menciptakan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat saat memasuki fase kenormalan baru ini.
"Tujuannya adalah memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat," tuturnya.
Ada standar yang ditetapkan untuk kemudian disosialisasikan dengan baik dan dipahami langkah-langkahnya.
Bupati Kukar Edi Damansyah menekankan tidak hanya pada operasi penertiban, namun bagaimana proses edukasi dan mensosialisasikan kepada masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan secara disiplin.
"Ini adalah inovasi relaksasi khas lokal di Kukar. Jadi pendekatannya kearifan lokal yang dominan dalam mengawal disiplin masyarakat," demikian Edi. (ADV)
Penulis: Reza Fahlevi
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.