Minggu, 11/06/2017

Proyek Rp45 M Masih Tidak Jelas

Minggu, 11/06/2017

ILUSTRASI

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Proyek Rp45 M Masih Tidak Jelas

Minggu, 11/06/2017

logo

ILUSTRASI

BALIKPAPAN - Rencana Pemkot membangun kantor Camat Balikpapan Tengah dan Kelurahan Mekarsari pengganti yang tergusur proyek Mall di Puskib oleh Perusda MBS, bakal menelan dana sekitar Rp45 miliar. Rinciannya, Rp33 miliar untuk kantor Camat Balikpapan Tengah di Karang Jati, dan Rp12 miliar untuk kantor Lurah Mekarsari di Karang Bugis.

“Lahannya sudah tersedia tinggal pembangunannya. Untuk pembangunan ini, perhitungan kita masih menggunakan dana besar. Karena dari pihak Perusda MBS, hanya mau mengganti sesuai dengan pembangunan awal,” kata Kabag Pemerintahan Sekretaris Kota Balikpapan, Masrani, kemarin.

“Sedangkan kita menginginkan bangunan tersebut yang lebih representatif dari bangunan awal. Sehingga kita harus menambah biaya tambahan. Sementara ini dananya kita belum siap, sehingga waktunya diundur. Jadi itu bukan begitu saja dibiarkan, tapi saat ini masih dalam proses,” ungkapnya.

“Jadi hingga saat ini kapan kesiapan untuk pembangunan itu, belum diketahui karena dananya belum ada,” tambahnya.

Prioritas anggaran saat ini menurut Masrani, Pemkot sedang fokus penanganan banjir. Seperti perbaikan drainase, pelebaran sungai ampal, hingga pengerukan bendali kampung timur. Dia berharap 2018 mendatang, pembangunan dua kantor pelayanan publik ini bisa direalisasikan.

“Sementara kita masih memperbaiki kebutusan yang mendesak seperti perbaikan saluran drainase, parit dan lain-lain. Mudah-mudahan tahun depan bisa dibangun,” ujarnya.

Saat ini, untuk kelanjutan aktivitas pelayanan di kedua kantor itu, Pemkot melakukannya dengan sewa sejak 2013 lalu. Ada rencanya pihaknya akan menempati kantor DPMP2T, seandainya memang belum bisa membangun. “Ya ada rencana pindah ke kantor DPMP2T, seandainya  belum bisa kita bangun. Itu kalau pindah ke kantor baru,” demikian Masrani. (din)


Proyek Rp45 M Masih Tidak Jelas

Minggu, 11/06/2017

ILUSTRASI

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.