Jumat, 16/06/2017

523 Kasus DBD, Renggut Satu Nyawa

Jumat, 16/06/2017

Ilustrasi

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

523 Kasus DBD, Renggut Satu Nyawa

Jumat, 16/06/2017

logo

Ilustrasi

BALIKPAPAN – Dinas Kesehatan Kota Balikpapan melansir, memasuki pekan ke 22 tahun 2017, jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) mencapai 523 kasus dengan satu kematian. Pada periode yang sama tahun 2016 lalu jumlah DBD 1.000 kasus dengan 10 kematian.

Kepala DKK Balerina mengklaim, pihaknya berhasil menurunkan angka penderita dan korban meninggal, berkat kerjasama dan kordinasi yang intensif serta program yang secara konsisten bersama dengan banyak pihak.

“Outputnya sudah terlihat ya. Kasus DBD menurun di periode yang sama apabila dibandingkan tahun 2016. Karenanya kita harus terus waspada dan berantas nyamuk,” kata dia.

Upaya menekan angka kasus penderita DBD di Kota Balikpapan terus dilakukan bersama Pemkot dan masyarakat. Salah satu terobosan yaitu program kelambu air untuk menjaring nyamuk tidak berkembangbiak di tempat penampungan air. Dari terobosan itu, satu Kecamatan menjadi percontohan yakni Kecamatan Balikpapan Selatan.

Program kelambu air dilaksanakan seluruh Kelurahan di Kecamatan Balikpapan Selatan, kemudian berlanjut ke Kecamatan Balikpapan Utara. Mengingat jumlah kasus di kedua daerah tersebut cukup tinggi.

“Program kelambu air ini terus digalakkan, khususnya bagi masyarakat yang memiliki tempat penampungan air. Sekarang bukan hanya Kecamatan Balikpapan Selatan, tapi sudah menyebar ke Utara,” jelasnya.

Diakuinya, 2 kecamatan yakni Balikpapan selatan dan Utara menjadi dua kecamatan memiliki angka penderita DBD yang cukup tinggi. Namun dia berharap kondisi ini terus membaik hingga akhir tahun. (din)


523 Kasus DBD, Renggut Satu Nyawa

Jumat, 16/06/2017

Ilustrasi

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.