KORANKALTIM.COM, SENDAWAR – Berada di peringkat 8 saat mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) se-Kalimantan Timur  di Berau pekan lalu tak memuaskan Bupati Kutai Barat FX Yapan. Pasalnya, kontingen Kubar ada di posisi dua dari bawah dimana MTQ diikuti 10 daerah se-Benua Etam.

Karena itulah FX Yapan meminta Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) dan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kubar melakukan evaluasi agar pada penyelenggaraan yang sama Kubar bisa berada di posisi teratas. “Hasil MTQ tak memuaskan untuk kami. Saya minta lembaga atau instansi terkait agar melakukan evaluasi terhadap para qori dan qoriah Kubar. Harus dicari jalan agar daerah ini bisa semakin meningkat. Saya mau kafilah Kubar berada di puncak teratas di acara yang sama berikutnya,” kata FX Yapan saat memberikan sambutan dalam Tablig Akbar di Mapolres Kubar di Sendawar, Selasa (15/5) malam lalu yang dihadiri oleh Ustadz KH Syarif Rahmat.

“Ada cara untuk qori dan qoriah kita bisa lebih baik, utama harus di cari pelatih terbaik di Indonesia didatangkan sebagai pelatih anak-anak kafilah Kubar itu. Kita semua ingin Kubar dalam MTQ mendatang harus bisa juara umum,” tambahnya.

Meski tak puas namun FX Yapan mengaku bangga atas keberhasilan kafilah Kubar karena mampu mengharumkan nama daerah.  “Saya tahu dalam pengaturan napas itu sulit. Tapi kalau boleh saya arahkan agar kuatkan olahraga oleh para qori dan qoriah Kubar. Berenang menyelam, timbul, dan menyelam berulang untuk atur pernapasan, pasti bisa. Tapi lebih utama ingat Kepala Kanwil Kemenag Kubar, cepat cari pelatih terbaik dari luar daerah Kubar,” tegasnya.

Ustadz KH Syarif Rahmat langsung menyambut keinginan sang bupati.  “Saya  Insya Allah siap membantu Kubar seperti yang diharapkan bupati. Saya minta mereka dikirim ke Perguruan Tinggi Ilmu Al-Quran (PTIQ) di Jakarta. Saya juga pengajar disana, saya siap membantu untuk buat qori dan qoriah Kubar jadi cemerlang,” sebut Syarif. (*)

Penulis : Imran 

Editor :  Aspian