KORANKALTIM.COM, SENDAWAR - Dalam rangka kesiapsiagaan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Kodim 0912 Kubar berkoordinasi dengan sejumlah instansi.  Di antaranya dengan Dinas Sosial Tagana,  Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD, Basarnas Dinas Kesehatan dan Pramuka, serta induknya Pemkab Kubar. 

"Dilaksanakan apel kesiapsiagaan.  Ini adalah persiapan untul antisipasi berhak seluruh elemen jika di Kubar terjadi karhutla.  Selama ini diketahui hutan dan lahan di Kubar rentan kebakaran.  Apalagi saat musim kemarau, " jelas Dandim Letkol Inf Rudi Setiawan saat apel kesiapsiagaan gelar peralatan PB di Alun-alun Itho,  Sendawar, Senin (10/9/2018) sore. 

Bupati Kubar FX Yapan dalam sambutannya mengapresiasi kesiapsiagaan antisipasi karhutla oleh Kodim 0912/KBR. 

"Harus saling bahu- membahu agar lebih fokus dan perduli dalam hutan dan lahan. Semua pihak patut waspada agar bencana karhutla tidak terulang kembali diikubar" urainya. 

"80 persen di Kubar adalah hutan dan lahan.   Saat karhutla dua tahun lalu,  ada 83 titik api yang tersebar di 13 kecamatan dan hanya tiga kecamatan yang masuk kategori aman dalam ancaman karthutla. Dengan pertimbangan itu, saya mengajak masyarakat juga antisipasi karhutla,"  tutur Yapan. 

Bupati menegaskan, harus ada sinergi semua pihak agar hutan dan lahan di Kubar tetap lestari dan produktif. Perlu keterlibatan tokoh adat, masyarakat, pemuda, dan semua pihak. 

"Saya harapkan aparat tegas dalam penanganan karhutla. Berikan pemahaman kepada masyarakat melalui sosialisasi.  Jaga hutan Kubar untuk hari esok yang lebih baik dari pada hari ini, " pungkas Yapan.

Hadir pula dalam acara itu Kapolres AkBP I Putu Yuni Setiawan, serta pejabat teras di lingkup  Pemkab Kubar. (*)

Penulis: Imran

Editor: Supiansyah