Sabtu, 22/09/2018

Kepala Daerah Dukung Capres Sah, Ini Penjelasan Mendagri

Sabtu, 22/09/2018

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo di lamin etam, sabtu siang

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kepala Daerah Dukung Capres Sah, Ini Penjelasan Mendagri

Sabtu, 22/09/2018

logo

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo di lamin etam, sabtu siang

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyebut, adalah hal wajar jika ada kepala daerah yang berikan dukungan kepada kandidat Calon Presiden dan Wakil Presiden pada Pipres 2019.

"Gak papa, sah-sah saja," ujarnya kepada wartawan usai melantik PJ Gubernur Kaltim Restuardy Daud di Pendpopo Lamin Etam, Sabtu (22/09/2018) siang.

Padahal, ada kekhawatiran ketika kepala daerah memihak, maka ASN di bawahnya bakal turut memihak.

"Ya enggak dong, kepala daerah itu kan jabatan politis, bedakan kepala daerah dengan ASN, dia  bisa didukung oleh satu partai, atau gabungan partai. Dia bisa kader partai atau tidak, sah-sah saja," paparnya.

Ia memastikan bahwa ASN tidak akan memihak, dan bersikap netral. Pasalnya, aturan mengenai hal tersebut sudah ada.

"Kan ada aturannya, saya kira harus lurus dong. Harus ikut (seperti) TNI Polri lah,  pokoknya harus netral, ASN harus netral, lah kepala daerah juga sama," tegasnya.

Jika sedang pada posisi selaku kepala daerah, lanjut Tjahjo seorang kepala daerah haruslah bersikap netral.

"Kalau dia mau ikut kampanye, ajukan ijin," pungkasnya. 


Penulis : Rusdi

Editor: Firman Hidayat

Kepala Daerah Dukung Capres Sah, Ini Penjelasan Mendagri

Sabtu, 22/09/2018

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo di lamin etam, sabtu siang

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.