KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Pemerintah Republik Indonesia segera mengirim 11 juta liter bahan bakar minyak (BBM) dan kebutuhan pokok lainnya untuk korban bencana gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah. BBM serta bahan pokok tersebut dikirim melalui Pangkalan TNI AU Dhomber Balikpapan. 

Hal ini diungkapkan Kantor Staf Kepresidenan Bidang Komunikasi Politik Publik, Ali Mochtar Ngabalin saat melakukan pemantauan pengungsi asal Palu di Posko Tanggap Darurat Bansos dan Evaluasi Tsunami Palu dan Donggala Pangkalan  TNI AU Dhomber Balikpapan Rabu (3/10/2018) siang tadi.

"Atas instruksi Presiden untuk Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sepinggan Balikpapan sengaja datang untuk melihat sejumlah pengiriman 11 juta liter bahan bakar minyak dan sembilan bahan pokok yang disiapkan oleh pemerintah," kata Ngabalin.

Pangkalan TNI AU Dhomber Balikpapan juga akan dijadikan base camp tim gabungan TNI, Polri dan Pemerintah Kota Balikpapan. "Dalam rapat Presiden meminta kepada seluruh menteri untuk memberikan sepenuhnya, selain memperhatikan lombok juga pemerintah memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat di Palu ataupun di Donggala Sulawesi Tengah," sebutnya.

Base camp nantinya dijadikan lokasi pengendali baik sebagai penampungan masyakat dari Palu ke Balikpapan maupun sebaliknya."Saya mengabarkan bahwa seluruh bahan pokok sudah tersedia di Sulawesi Tengah, akses internet jaringan seluler semua bisa difungsikan termasuk daerah terisolir," ungkap Ngabalin.

Selain itu kebutuhan listrik juga tengah tahap normalisasi, untuk sementara waktu memaksimalkan genset mobile serta rumah sakit apung juga tersedia. "Yang dibutuhkan sekarang adalah doa dari seluruh masyarakat Indonesia. Seluruh berita medsos terkait dengan penyebaran berita kebohongan abaikan karena kita butuh ketenangan, butuh kebersamaan," tegasnya. (*).

Penulis: Yudi Hadi 

Editor: Aspian Nur