Kamis, 25/10/2018
Kamis, 25/10/2018
Ketua Gerakan Putera Asli Kalimantan (Gepak), Suriansyah
Kamis, 25/10/2018
Ketua Gerakan Putera Asli Kalimantan (Gepak), Suriansyah
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Kabar bohong atau hoax yang beredar di Kalimantan Timur termasuk di Balikpapan kian mengkhawatirkan terutama yang penyebarannya lewat media sosial.
"Sangat rentan sekali karena penyebaran di media sosial mudah dan cepat, makanya pengguna media sosial harus jeli menyikapinya dengan bijak," ungkap Suryansyah, tokoh masyakat Balikpapan.
Pria yang juga menjabat Ketua Gerakan Putera Asli Kalimantan (Gepak) Kuning Kaltim ini mengaku penyebaran berita hoax sangat meresahkan. "Kita sudah hidup damai dan berdampingan tentu jangan mudah terhasut kabar-kabar yang bisa memecah belah," katanya lagi.
Suryansyah juga menyikapi ada reaksi kelompok masyakat yang menyebar undangan melakukan aksi unjuk rasa terkait adanya kasus pembakaran bendera dengan tulisan arab yang terjadi di Garut, Jawa Barat. "Ada undangan unjuk rasa disebar di media social karena itu kami meminta masyarakat agar menahan diri untuk tidak melakukan aksi unjuk rasa, karena yang ditakutkan akan ada aksi lanjutan. Ini yang tidak kita inginkan,"pinta pria yang biasa disapa Prof ini.
Balikpapan menurutnyadalam situasi yang kondusif sehingga perlu dijaga bersama."Mari kita jaga bersama kondusifitas Balikpapan, kita duduk bersama dan berdialog kalau ada persoalan,” pungkasnya. (*).
Penulis: Yudi Hadi
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.