Rabu, 16/01/2019
Rabu, 16/01/2019
Kepala Bappeda Kaltim Zairim Zain saat memberi arahan pada Pra Musrenbang
Rabu, 16/01/2019
Kepala Bappeda Kaltim Zairim Zain saat memberi arahan pada Pra Musrenbang
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Pemprov Kaltim sudah melewati proses penjang dalam menyusun pedoman perencanaan pembangunan lima tahunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim 2018-2023.
Hingga hari ini, pemprov melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) sudah melewati tahapan kesembilan serangkaian kegiatan proses penyusunan RPJMD Kaltim.
"Kegiatan Pra Musrenbang merupakan urutan kesembilan dari 10 tahapan proses perencanaan pembangunan,” kata Zairin Zain, Kepala BAPPEDA Kaltim, saat membuka Pra Musrenbang Pemprov Kaltim, di Kantor BAPPEDA Kaltim, Rabu (16/01/2019) pagi.
Dia menjelaskan awal pembahasan evaluasi tahun terakhir RPJMD 2013-2018, persiapan penyusunan rancangan teknokratik RPJMD 2018-2023 dengan berbagai pertemuan, hingga kegiatan saat ini. Musrenbang yang akan gelar besok, kata dia merupakan tahapan akhir proses penyusunan pedoman perencanaan pembangunan Kaltim lima tahun ke depan.
Ia menjelaskan, Pra Musrenbang merupakan langkah strategis dalam penyusunan RPJMD Kaltim 2018 2023. Khususnya dalam membangun Kaltim sesuai dengan visi dan misi yang telah digagas Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, yakni "Berani untuk Kaltim Berdaulat" untuk mewujudkan Kaltim tumbuh menjadi daerah yang mandiri dan mampu mensejahterakan masyarakatnya.
Karenanya ia berharap kabupaten/kota yang hadir dapat melakukan penajaman bersama dengan perangkat daerah Provinsi Kaltim sesuai dengan misi-misi yang telah ditetapkan pada Rancangan RPJMD dengan output terakhir adalah berita acara kesepakatan.
Kesepakatan yang ditandatangani bersama seluruh pemangku kepentingan yang hadir akan menjadi pedoman dalam penyusunan dokumen rencana strategis (Renstra) perangkat daerah ditingkat provinsi dan penyesuaian dokumen RPJMD Kabupaten/Kota se Kaltim
"Hari ini masih ada kesempatan koreksi data yang ada. Jangan sampai saat sudah ditetapkan menjadi dokumen perencanaan masih ada kekurangan atau yang ketinggalan. Makanya semua dihadirkan agar hasilnya benar-benar bisa menjadi pedoman atas kesepakatan bersam," katanya.
Zairin mengakui, pemprov didampingi Tim Percepatan memelototi rancangan RPJMD agar hasilnya benar-benar jadi pedoman. Ia memastikan agar RPJMD tidak hanya disimpan di bawah meja.
Lebih lanjut, melalui Pra Musrenbang akan dibahas rancangan kesepakatan gubernur dan bupati/walikota yang akan ditandatangani pada agenda Musrenbang. Yang mana di dalamnya
tercantum tujuan juga sasaran RPJMD beserta target-target kinerja yang ingin dicapai lima tahun ke depan.
"Gubernur sudah tetapkan Visi "Berani Untuk Kaltim Berdaulat" dengan lima Misi, yakni Ekonomi, Infrastruktur, SDM, Lingkungan, dan Birokrasi . Semua menyentuh program yang dibutuhkan masyarakat," ungkapnya.
Penulis : Rusdi
Editor: Firman Hidayat
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.