KORANKALTIM.COM, SENDAWAR - Ketua KONI Kutai Barat terpilih periode 2018 – 2022, Untung Surapati, menepati janjinya mundur bila tidak bisa mempertahankan posisi 5 Besar saat Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI di Kutai Timur Desember 2018 silam.

Pernyataan mundur ini ditegaskan dalam pelepasan atlet yang bertanding yang dibuka oleh Bupati Kutai Barat bulan November 2018 silam. " Waktu itu beliau memang mengatakan akan mundur dari jabatannya bila tidak bisa berada dalam peringkat 5 besar di kejuaraan porprov," kata Sekretaris Umum Koni, Tobiyas F Kainama Selasa (12/02/2019) siang tadi.

Pengunduran Untung Surapati tersebut sejak 6 Februari lalu dan pengurus KONI Kubar telah melakukan rapat pleno yang hasilnya terpilih Stefanus Ujung sebagai Plt. Ketua KONI Kubar.

"Kemarin (11/2/2019) kami rapat dan terpilih Stefanus Ujung sebagai caretaker sementara KONI Kubar. Kami segera bawa ke pusat bersama dengan surat pengunduran diri Ketua Umum terpilih periode 2018-2022 untuk bisa mendapatkan SK dari provinsi untuk bisa menangani melaksanakan tugasnya,"  jelas Tobiyas.

Adapun tugas yang harus diemban Stefanus Ujung adalah melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) untuk program kerja 2019 dan yang terpenting segera melakukan Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub) untuk mendapatkan Ketua KONI terpilih. "Sebab masa kerjanya hanya 6 bulan sesuai dengan aturan dan sebelum itu habis sudah harus melaksanakan 2 agenda penting tersebut," pungkasnya. (*)

Penulis : M Yasin Handayan

Editor: Aspian Nur