Jumat, 22/03/2019

JKSN Kaltim Klaim Suara Santri Bulat untuk Jokowi-Ma'ruf

Jumat, 22/03/2019

Ketua JKSN Kaltim, Miftahul Ulum

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

JKSN Kaltim Klaim Suara Santri Bulat untuk Jokowi-Ma'ruf

Jumat, 22/03/2019

logo

Ketua JKSN Kaltim, Miftahul Ulum

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Usai dikukuhkan oleh Calon Presiden K.H Ma'ruf Amiin, Pengurus Jaringan Kyai Santri Nasional (JKSN) Kalimantan Timur langsung tancap gas. JKSN mengklaim dapat meraup suara dari kalangan santri dan kyai di Kaltim sebesar 65 persen. Hal itu diungkapkan Ketua JKSN Kaltim, Miftahul Ulum S.Pd.

"Kami memberikan dukungan sepenuhnya kepada pasangan Joko Widodo dan Ma'ruf Amiin. Diharapkan para warga Kaltim pada 17 April mendatang bisa mencoblos capres dan cawapres dan bisa memenangkan mereka  di Kaltim," kata Miftah..

Target kemenangan 65 persen di kalangan santri dan kyai se Kaltim bukan isapan jempol semata. Miftah sudah melakukan konsolidasi organisasi taktis berbasis Islam. "JKSN Kaltim menargetkan kemenangan 65 persen tentu kami dengan cara menggalang berbagai macam lembaga seperti majelis taklim dan kalangan NU," ungkapnya.

Kalangan santri sudah berkomitmen  untuk memperjuangkan kyai Ma'ruf menang. "Itu yang akan kami bangun karena Pak Jokowi dan kyai Ma'ruf Amiin pasangan yang ideal untuk menjaga marwah NKRI dan juga Islam," papar Miftah.

Alasan paslon Jokowi dan K.H Ma'ruf Amiin dapat menang dan memimpin Indonesia karena kedua figur tersebut memiliki kemampuan unggul. "Tentu kita kembali kepada figur, figur itu dalam kaidah pemimpin mana yang memenuhi syarat dan menurut kita dalam Islam adalah disamping agamanya juga memiliki kemampuan lainnya saya kira Paslon Presiden Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amiin pasangan yang ideal tidak hanya menjadi figur dari pondok pesantren tali juga kalangan umum," sebutnya lagi.

Miftah mengingatkan pentingnya ukhuwah islamiyah baik sesama agama maupun hubungan antar sesama manusia. Di mana kendati pilihan berbeda akan tetapi tetap menjaga persatuan. "Boleh kita beda pilihan akan tetapi mari kita rekatkan persatuan, jangan terpancing berita-berita hoax sehingga kita terpecah. Mari kita Sukseskan Pemilu 2019 dengan aman dan damai," pungkasnya. (*)



Penulis: Yudi Hadi

Editor: Aspian Nur

JKSN Kaltim Klaim Suara Santri Bulat untuk Jokowi-Ma'ruf

Jumat, 22/03/2019

Ketua JKSN Kaltim, Miftahul Ulum

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.