KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Memasuki hari kedua masa tenang dalam rangkaian penyelenggaraan Pemilu 2019, sejumlah Alat Peraga Kampanye (APK) peserta Pemilu masih terlihat disejumlah ruas jalan. 

Menanggapi hal tersebut, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Samarinda, Abdul Muin angkat bicara. "Itu yang belum dicopot yang berbayar, misalnya menggunakan papan reklame," jelas Muin.

Penundaan pencopotan APK tersebut bukan lantaran peserta Pemilu tersebut membayar iklan. Melainkan itu merupakan tanggungjawab si empunya reklame itu sendiri. Selain itu, pertimbangan ketinggian papan dan aliran listrik pada APK tersebut juga menjadi perhatian tersendiri. "Kan ada yang tinggi banget itu. Nah anggota Bawaslu atau Satpol PP gak bisa dong melepasnya. Tak sanggup," ucap Muin.

Kendati demikian Muin memastikan Samarimda akan bersih dari APK pada H-1 pencoblosan. Artinya mulai Selasa (16/4/2016) besok sudah benar-benar steril dari APK. Urusan APK dipapan reklame, Muin menerangkan bahwa pihaknya sudah mengkomunikasikan hal tersebut dengan pihak Dinas Perhubungan (Dishub). "Nanti pinjam mobil crane punya Dishub," tutup Muin. (*)

Penulis : Permata S. Rahayu

Editor: Aspian Nur