KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Samarinda mengamankan dua gelandangan dan pengemis (gepeng) saat beraksi di salah satu pasar di Jalan Lambung Mangkurat Jumat (3/5/2019) pagi tadi sekitar pukul 09.00 WITA.

Kedua gepeng tersebut berasal dari luar Samarinda yakni Ruminah (45) dari Simenep, Madura Jawa Timur sedangkan Ernawati (37) berasal dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Kasi Operasional dan Pengendalian Satpol PP Samarinda, Boy Leonardo Sianipar mengatakan kedua gepeng tersebut terjaring saat Satpol PP tengah melakukan patroli rutin.

"Di Pasar Rahmat kami mendapati dua gepeng satu membawa anak sedangkan satunya menggunakan tongkat, mereka kami amankan saat meminta-minta," kata Leonardo.

Menjelang Ramadan katanya, gepeng akan sangat aktif, sehingga pihaknya lebih meningkatkan patroli tak hanya kepada gepeng tapi juga anak jalanan (anjal) “Rata-rata anjal dan gepeng pendatang dari luar daerah dan minta-minta disini. Kami dapat informasi dari pelabuhan banyak pendatang dari luar daerah dan kami melakukan ini supaya masyarakat biasa merasa aman dan nyaman selama menjalani ibadahnya," paparnya.

Mereka yang terjaring razia akan diserahkan kepada dinas sosial. "Kami tidak bisa menahan mereka lama-lama, hanya 1x24 jam saja, makanya kami koordinasi dengan dinsos sebagai instansi terkait yang memiliki tanggung jawab, kalau memungkinkan ya mereka dipulangkan," sebutnya.

Sementara terkait adanya koordinator yang membawahi gepeng tersebut diakuinya memang ada, sehingga pihaknya masih akan menggali informasi dengan koordinasi kepada pihak kepolisian.

"Kalau koordinatornya ada, makanya ini masih menggali informasi. Karena kalau misalnya sudah ditangkap pastinya anak buahnya tidak akan bergerak, untuk itu harus kami amankan," pungkas Leonardo. (*). 

Penulis: Nancy

Editor: Aspian Nur