KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Pemkot Samarinda menetapkan status Tanggap Darurat untuk musibah banjir yang terjadi di kawasan Bengkuring Kecamatan Samarinda Utara.

Hal itu dinyatakan Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Samarinda Sugeng Chairuddin saat meninjau lokasi banjir, Sabtu siang (8/6/2019).

"Tanggap darurat, karena ini sudah 3 hari dan yang terdampak sudah 2.300 jiwa," ujar Sugeng.

Status tanggap darurat, kata Sugeng akan berlangsung hingga sepekan kedepan. Artinya, penanganan korban dan penanggulangan bencana berfokus pada Standar Operasional Prosedur (SOP). Termasuk pendanaan untuk pemberian bantuan logistik, dana kesehatan dan lainnya.

"Ada nanti dari BPBD sudah disiapkan untuk bantuan logistik, karena masyarakat tidak bisa membeli makanan keluar. Akan disiapkan sesuai data dan SOP," jelasnya.

Disamping itu, masyarakat juga diimbau memberikan bantuan untuk korban banjir. "Posko sudah ada satu dari BPBD. Dana untuk penanganan kesehatan, termasuk dalam tanggap darurat," tukasnya.

Penulis : Rusdi

Editor : Hendra