Jumat, 02/08/2019
Jumat, 02/08/2019
Foto insert: Sri wahyuni / Wisatawan mancanegara di Kukar tercatat urutan ke dua se Kaltim (Foto: ist)
Jumat, 02/08/2019
Foto insert: Sri wahyuni / Wisatawan mancanegara di Kukar tercatat urutan ke dua se Kaltim (Foto: ist)
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Kepala Dinas Pariwisata Kukar Sri Wahyuni mengungkapkan, ada pekerjaan rumah besar dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke kawasan wisata sungai.
PR besar itu adalah kebiasaan masyarakat dengan karakteristik wilayah sungai yang sudah terbiasa membuang sampah sehingga menjadi tradisi. Lalu, perlu ada penataan rumah rakit yang lebih mengedepankan estetika.
Hal ini, tukas Sri, bukan hanya menjadi masalah di Kukar, tetapi juga daerah lain dengan karakteristik yang sama.
Dispar akan menguatkan Sapta Pesona di lokasi wisata sungai.
“PR besar sebenarnya, jangan lagi menjadikan sungai sebagai belakang rumah, namun bagaimana kita menjadikan sungai sebagai beranda rumah,” ujar Sri kepada Korankaltim.com, belum lama ini.
“Kalau depan rumah pasti dipelihara dengan baik, terasnya dipelihara, itu pintu masuk orang datang,” cetusnya.
Untuk tingkat kunjungan wisman, Kukar berada di urutan kedua setelah Kota Balikpapan. Kunjungan wisman di Balikpapan terbilang tinggi lantaran kedatangannya tercatat lewat pengelola bandar udara.
Sementara, lanjut Sri, wisman di Kukar hanya tercatat di Daya Tarik Wisata (DTW) seperti Pulau Kumala dan lainnya.
“Kita tidak punya catatan turis yang menginap di hotel, tetapi pengunjung kita tercatat di DTW, jadi ditambah lagi bandara APT Pranoto, gerbang masuknya bertambah, mudah-mudahan wismannya juga bertambah,” tandasnya.
Penulis: Reza Fahlevi
Editor : M.Huldi
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.