Sabtu, 17/08/2019
Sabtu, 17/08/2019
Salsa Sabhila harus menahan 5 kilogram batu untuk menjadi pembawa baki replika bendera pusaka. (Hendra/KoranKaltim.Com)
Sabtu, 17/08/2019
Salsa Sabhila harus menahan 5 kilogram batu untuk menjadi pembawa baki replika bendera pusaka. (Hendra/KoranKaltim.Com)
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Tak cuma bangga. Haru juga menyelimuti perasaan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) karena berhasil mengibarkan replika bendera pusaka Merah Putih saat upacara Peringatan Kemerdekaan RI ke 74 tahun di Lapangan Merdeka.
Dan yang mencuri perhatian adalah Salsa Sabhila. Siswi SMA Patra Dharma ini terpilih menjadi pembawa baki bendera setelah menempuh penggemblengan yang tidak mudah.
Salsa yang bermukim di Kelurahan Graha Indah ini harus menahan 5 kilogram batu pada kedua telapak tangannya.
"Awalnya seperti permainan, berlatih satu set, penaikan dan penurunan, harus juga menahan batu itu," kata putri yang lahir 10 Juli 2003 silam, Minggu (17/8/2019).
Setiap latihan, Salsa harus menahan batu selama 30 menit dan diawasi oleh instruktur. "Rasanya sakit, pegal, tapi senang juga karena akhirnya terpilih bawa baki," ucapnya.
Sehingga untuk meringankan pegal yang ia rasakan, Salsa harus melakukan proses pelenturan. Dirinya mengaku bisa melenturkan otot lengannya itu setelah diajari para instruktur.
"Ya, bisa sendiri, diajari juga," pungkasnya.
Penulis/Editor : Hendra
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.