Rabu, 18/09/2019
Rabu, 18/09/2019
Kepala Dinas Pariwisata Kukar, Sri Wahyuni
Rabu, 18/09/2019
Kepala Dinas Pariwisata Kukar, Sri Wahyuni
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Dalam gelaran Tenggarong International Folk Art Festival (TIFAF) 2019 yang digelar mulai 21 - 29 September 2019 pekan depan, akan ada beberapa rangkaian acara yang berbeda dari tahun sebelumnya.
Salah satunya, beberapa perwakilan peserta dari tujuh negara partisipan akan menyambangi sekolah-sekolah untuk memperkenalkan budaya masing-masing.
Kepala Dinas Pariwisata Kukar, Sri Wahyuni, mengatakan akan ada 151 peserta dari total peserta tujuh negara partisipan. Beberapa perwakilannya akan diikutkan dalam program visiting school ke sekolah-sekolah yang memiliki ekstrakurikuler di bidang seni dan kebudayaan.
“Kita ingin anak sekolah kita melihat, mereka ini bukanlah seniman hanya untuk bersenang-senang, tapi mereka menggeluti misalnya menjadi penari folklor itu bisa sampai berthun-tahun. Nah, mungkin pengalaman itu yang bisa dibagi dan info mereka berasal dari mana, budaya mereka seperti apa, di negara mereka yang terkenal itu apa, jadi ini untuk wawasan globalnya belajar,” ungkap Sri sehabis menggelar rapat persiapan akhir TIFAF 2019 di Gedung Serbaguna, Kompleks Kantor Bupati Kukar, Rabu (18/9/2019).
Sekolah yang tidak dikunjungi, lanjut Sri, diberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan peserta tujuh negara partisipan dalam eksebisi olahraga tradisional di samping lapangan basket, Jln KH Ahmad Muksin kelurahan Timbau.
“Itu semacam latihan sebelum hari Kamis (26/9/2019), mereka akan berkompetisi antarpartisipan untuk permainan tradisional,” ujarnya.
Selain itu, beberapa perwakilan negara itu juga akan diikutkan dalam haul Sultan dalam rangka memperingati HUT Kota Tenggarong ke-237.
Penulis: Reza Fahlevi
Editor : M.Huldi
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.