Selasa, 29/10/2019

Gulat Kaltim Target Penuhi Zona Medali di Pra-PON XX

Selasa, 29/10/2019

Ditarget memenuhi semua kuota zona medali, tim gulat Kaltim dilepas KONI Kaltin menuju pra PON di Jakarta. (Foto: Adhi Abdhian/korankaltimcom)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Gulat Kaltim Target Penuhi Zona Medali di Pra-PON XX

Selasa, 29/10/2019

logo

Ditarget memenuhi semua kuota zona medali, tim gulat Kaltim dilepas KONI Kaltin menuju pra PON di Jakarta. (Foto: Adhi Abdhian/korankaltimcom)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Sebanyak 26 atlet plus 8 pelatih tim gulat Kaltim dilepas menuju Pra-PON XX/2020 yang akan berlangsung di Jakarta 1 sampai 5 November   pekan ini. Pelepasan dilakukan di ruang pertemuan lantai dua gedung KONI Kaltim Selasa (29/10/2019) siang tadi.

Pelepasan dilakukan langsung oleh Ketua KONI Kaltim Zuhdi Yahya.  Setelah melalui latihan panjang selama 2 tahun plus Training Centre (TC) yang intens untuk persiapan pra PON, gulat kembali mendapat target berat untuk meloloskan sebanyak-banyaknya atlet gulat ke zona medali pra PON.  "Kaltim selalu menjadi salah satu cabor unggulan Kaltim dalam mendulang medali disemua kejuaraan yang diikuti. Utamanya PON," ucap Zuhdi. 

Gulat Kaltim menurut Zuhdi sudah menjadi target kualitas yang harus dilampaui oleh daerah lain. Terutama bagi daerah yang posisinya kerap digeser oleh Kaltim seperti Jawa Timur, Jawa Barat, Jakarta dan Kalsel. "Daerah lain menganggap, dengan mengalahkan gulat Kaltim, berarti telah menjadi yang terbaik dicabor gulat," katanya. 

Gulat menjadi salah satu cabor yang beruntung karena pasti dipertandingkan dan terhindar dari proses tarik ulur pencoretan cabor PON 2020. Tetapi, target berat dipatok oleh KONI Kaltim, yakni menjadi juara umum.  

Karena anggaran menuju PON Papua terbatas, kuota atletpun dibatasi. Ada skala prioritas dalam pembiayaan tim ke Papua. "Pemprov Kaltim mengarahkan hanya membiayai hal yang penting saja untuk berlaga di PON Papua. Atau, hanya memberangkatkan atlet zona medali saja," sebut Zuhdi. 

Pada perhelatan PON nanti, ada 26 provinsi yang dipastikan berlaga. Gulat termasuk sangat ketat pada proses seleksinya. Karena, semuanya dilakukan secara central, tanpa zonasi. Kejuaraan pra PON nya, bersifat nasional.  Beban Kaltim semakin berat karena wajib memenuhi zona medali. 

"Atlet dikirim ke PON hanya rangking 1 hingga 4 setiap kelasnya. nantinya bertambah 1 dari kuota tuan rumah menjadi 5. Dengan sistim round robin, perjuangan akan semakin ketat dan butuh strategi khusus," kata Sekum PGSI Kaltim, Sumarlani.

Kuota terbatas itu, menyesuaikan dengan kuota keseluruhan atlet gulat PON 2020. Yakni sebanyak 90 atlet secara nasional. "Belum bisa memastikan target PON karena semuanya bermuara pada hasil pra PON. Target pra PON sendiri adalah meloloskan sebanyak-banyaknya atlet ke zona medali pada 18 kelas yang diikuti," jelas Sumarlani. 

Lani optimistis dengan kekuatan Kaltim mengingat komposisinya merupakan gabungan atlet terbaik junior dan senior. (*)


Penulis: Adhi abdhian

Editor: Aspian Nur

Gulat Kaltim Target Penuhi Zona Medali di Pra-PON XX

Selasa, 29/10/2019

Ditarget memenuhi semua kuota zona medali, tim gulat Kaltim dilepas KONI Kaltin menuju pra PON di Jakarta. (Foto: Adhi Abdhian/korankaltimcom)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.