Kamis, 26/12/2019
Kamis, 26/12/2019
Tampak seseorang terpaksa memanjat untuk membuka tirai pembungkus Tugu Usuk Bulau. (Dwi Cahyo/KoranKaltim.Com)
Kamis, 26/12/2019
Tampak seseorang terpaksa memanjat untuk membuka tirai pembungkus Tugu Usuk Bulau. (Dwi Cahyo/KoranKaltim.Com)
KORANKALTIM.COM, TANA PASER - Bupati Paser Yusriansyah Syarkawi meresmikan Tugu Usuk Bulau, Kamis (26/12/2019). Proyek tugu itu rampung sebelum puncak hari jadi Kabupaten Paser yang ke 60 tahun.
Namun ada beberapa kejanggalan saat tugu diresmikan. Tirai yang menyelubungi tak terbuka ketika ditarik oleh bupati bersama unsur Forkopimda. Akhirnya seseorang naik dan membuka tirai dengan paksa.
Selain itu logo Kabupaten Paser juga rusak. Tampak simbol pita sebelah kiri pada logo turun. Sehingga miring dan hampir jatuh.
Berkaitan dengan itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Hasanuddin mengatakan pihaknya segera melakukan perbaikan terhadap logo tersebut.
"Setelah peresmian ini, kami masih punya waktu masa pemeliharaan selama enam bulan, termasuk dengan logo yang terturun itu akan segera kami perbaiki," ujarnya.
Ia juga meminta maaf atas kekurangan yang terjadi dalam peresmian Tugu Usuk Bulau. "Karena memang tahap persiapan peresmian baru selesai mendekati subuh tadi," paparnya.
Kendati terdapat kekurangan dalam peresmian, dirinya berharap tidak mengurangi makna dari berdirinya Tugu Usuk Bulau yang berada di simpang lima Tanah Grogot.
"Kami harap seluruh elemen masyarakat bisa bersama-sama menjaga dan memelihara Tugu Usuk Bulau sebagai salah satu ikon Kabupaten Paser," pungkasnya.
Penulis : Dwi Cahyo
Editor : Hendra
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.