KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Masyarakat Samarinda untuk pertama kalinya sudah dapat melintasi Jembatan Mahakam IV sejak Jumat (3/1/2020) pagi ini. Tak ketinggalan demi tertibnya lalu lintas penggunaan jembatan ini, sejumlah petugas juga ditempatkan di area-area yang akan dilintasi pengendara.

Tak sedikit pengendara roda dua maupuan roda empat yang mengantre di pintu masuk untuk melintasi jembatan kembar ini. Sebelum memasuki area jembatan terlihat beberapa petugas dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Samarinda menghimbau warga yang akan melintas, warga dihimbau untuk tidak melaju diatas kecepatan 40km/jam dan tidak berhenti saat melalui jembatan ini.

"Pagi ini jembatan Mahakam IV resmi dibuka untuk umum dan masyarakat, khusus untuk pengendara roda 2, roda 4 dan bus penumpang," ujar Wakil Kepala Satuan Polisi Lalu Lintas (Wakasatlantas), Noordhianto.

Dari pantauan korankaltim.com, sejumlah petugas gabungan dari unsur Satlantas Polresta Samarinda serta Dinas Perhubungan Kaltim juga tampak menggelar apel gabungan didepan jalan masuk Jembatan Mahakam IV dipimpin langsung Wakasatlantas Polresta Samarinda, untuk pengarahan skema lalulintas dan penjagaan di sekitar area jembatan.

"Ada 30 personel anggota Satlantas Polresta Samarinda ditambah 15 orang bantuan dari Dinas Perhubungan Kaltim. Apel tadi kami berikan pengarahan kepada anggota yang akan bertugas dan menjaga pagi ini, supaya dalam pelaksanaannya nanti berjalan aman," kata Noordhianto.

Sebelumnya Pemerintah Provinsi Kaltim menggelar syukuran sebelum Jembatan Mahakam IV Samarinda dibuka Kamis (2/1/2020) malam tadi. Gubernur Kaltim serta jajaran dan juga pejabat penting juga meninjau langsung dengan berjalan kaki disepanjang jembatan, melihat kesiapan jembatan Mahakam IV.

Untuk informasi masa uji coba pembukaan jembatan ini akan berlangsung 30 hari. Setelah masa uji coba berakhir, akan dilakukan evaluasi dan penentuan apakah Jembatan dibuka atau ditutup kembali sembari menunggu terbitnya sertifikasi layak fungsi jembatan yang diterbitkan oleh Komisi Keselamatan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ), Kementerian PUPR.

Penulis : Fairus

Editor: Aspian Nur