Senin, 20/01/2020
Senin, 20/01/2020
Pelaku saat mengincar korban menggunakan sepeda motor Honda Beat warna merah (foto: Istimewa)
Senin, 20/01/2020
Pelaku saat mengincar korban menggunakan sepeda motor Honda Beat warna merah (foto: Istimewa)
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Pelaku kejahatan jalanan seperti jambret semakin berani beraksi di wilayah Balikpapan.
Bukan di lokasi sunyi lagi. Mereka lihai beraksi di lokasi keramaian.
Seperti kejadian yang menimpa ibu dua anak bernama Istiqomah. Warga Jalan Soekarno Hatta RT 27 KM 3,5 Balikpapan Utara, Kota Balikpapan ini menjadi korban penjambretan di kawasan depan SMK Negeri 2 Strat 3 Balikpapan Utara pada Kamis (16/1) pagi.
Kepada media ini, Istiqomah menuturkan bermula ketika mengantarkan anaknya ke SD Negeri 21 Balikpapan Utara sekira pukul 07.00 WITA menggunakan sepeda motor.
Dia membonceng dua anaknya menggunakan sepeda motor matik. Anak pertama duduk di belakang sedangkan anak ke dua di depan. Dompetnya ditaruh di dashboard motor.
Tanpa disadarinya, ada dua pria yang menggunakan sepeda motor matik Honda Beat warna merah kombinasi putih yang membuntuti.
"Saya gak tahu kalau ada yang buntuti, cuma lihat ada motor di belakang saya kira biasa aja,"tuturnya Senin (20/1) siang kepada media ini.
Di kawasan SMK Negeri 2 sudah ramai lalu lalang anak sekolah, Istiqomah pun mengendorkan tali gas sepeda motor. Rupanya, kesempatan itu dimanfaatkan si pelaku.
Dua pria tersebut memepet di sebelah kiri korban. Tangan pelaku yang dibonceng langsung mencomot dompet korban. Korban pun langsung berteriak.
"Saya langsung teriak-teriak jambret...jambret...jambret, dia (pelaku) laju ke arah Projakal,"katanya.
Mendengar teriakan korban, warga setempat sebagian berusaha mengejar pelaku tapi lolos."Warga sini banyak yang hafal wajah pelakunya, dua orang gak pakai helm jadi orang-orang di sana hafal wajahnya,"tuturnya.
Korban mengalami kerugian uang tunai Rp2,7 juta dan Ponsel merek Samsung J2 Primer."Sama kartu ATM punya suami saya juga dibawa pelaku,"akunya.
Penulis: Yudi Hadi
Editor: M.Huldi
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.