Minggu, 16/02/2020

Stroke Ringan, Sakit, Kakek 75 Tahun Tak Bernyawa di Kontrakannya

Minggu, 16/02/2020

Kakek 75 tahun ditemukan tak bernyawa di rumah kontrakannya, diduga karena sakit. (Foto: Ist)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Stroke Ringan, Sakit, Kakek 75 Tahun Tak Bernyawa di Kontrakannya

Minggu, 16/02/2020

logo

Kakek 75 tahun ditemukan tak bernyawa di rumah kontrakannya, diduga karena sakit. (Foto: Ist)

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Sakit stroke yang diderita membuat seorang kakek berusia 75 tahun meninggal dunia hanya sendirian di rumah kontrakannya, Ahad (16/2/2020) pagi tadi pukul 08.00 WITA.

Penemuan jenazah sang kakek berawal saat Abdul Mutalib bersama anaknya Ibrahim mengecek kontrakan miliknya di Jalan KH. Mas Mansyur Perum Batu Penggal RT. 01 No. 01 Kelurahan Loa Bakung Kecamatan Sungai Kunjang.

Karena curiga lampu teras masih menyala, Thalib memasuki kontrakan menggunakan kunci duplikat dan saat masuk telah menemukan korban dengan kondisi tak bernyawa diatas tempat tidur mengenakan baju kaos dan celana dalam.

Saat itu dari mulut korban mengeluarkan busa dengan wajah sebelah kiri berwarna kehitaman.

Hal ini diungkapkan Kanit Reskrim Polsek Sungai Kunjang, Iptu Purwanto Minggu (16/2/2020) hari ini. Dijelaskannya berdasarkan oleh tkp tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.: 

“Kakek itu memiliki riwayat sakit stroke ringan. Dia sudah dibawa  ke rumah sakit untuk dilakukan visum dan langsung dikebumikan," sebut Purwanto. (*) 


Penulis: Nancy

Editor: Aspian Nur

Stroke Ringan, Sakit, Kakek 75 Tahun Tak Bernyawa di Kontrakannya

Minggu, 16/02/2020

Kakek 75 tahun ditemukan tak bernyawa di rumah kontrakannya, diduga karena sakit. (Foto: Ist)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.