Kamis, 05/03/2020
Kamis, 05/03/2020
Suparmin, saat menunjukkan grup WhatsApp khusus menangani laporan Virus Corona.(Foto: Permata/korankaltim.com)
Kamis, 05/03/2020
Suparmin, saat menunjukkan grup WhatsApp khusus menangani laporan Virus Corona.(Foto: Permata/korankaltim.com)
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Sejak ditetapkan sebagai pusat informasi terkait Corona Virus Disease (COVID-19), alias Corona, layanan telepon 112 sudah menerima sejumlah panggilan.
Mulai dari meminta informasi seputar gejala hingga pertanyaan seputar stok masker yang kosong dipasaran.
Namun ternyata, bukan hanya hal itu yang ditanyakan. Disebutkan Kepala Bidang Aplikasi dan Layanan E-Gov, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Samarinda, Suparmin, ada 1 penelfon yang melaporkan ada keluarga mereka yang memiliki gejala corona.
"Kami langsung sikapi, kami cocokkan gejalanya. Ternyata cocok," terang Suparmin pada korankaltim.com.
Laporan tersebut kemudian ditindak lanjuti dengan mengirim tenaga kesehatan kerumah pelapor. Tenaga medis tersebut langsung mengambil sampel dari warga yang diduga terjangkit corona.
Sampel tersebut pun langsung dikirim ke Jakarta untuk dilakukan pengecekan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
"Hasil ceknya terntata negatif. Selama menunggu hasil tes mereka wajib bertahan di rumah. Artinya tidak bepergian sampai hasil tes keluar," imbuhnya.
Suparmin pun memastikan tidak butuh waktu lama untuk menindaklanjuti laporan yang masuk ke 112.
Meski demikian ia pun menegaskan bahwa laporan warga yang terduga terinfeksi virus Corona sudah ditentukan hasilnya negatif.
"Kami tidak tutup-tutupi kok. Hasilnya memang negatif," tegasnya.
Penulis: Permata S. Rahayu
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.