Sabtu, 21/03/2020
Sabtu, 21/03/2020
Pelantikan PPS ditunda, Pejabat KPU mulai bekerja dari rumah (Romi Ali Darmawan/korankaltim.com)
Sabtu, 21/03/2020
Pelantikan PPS ditunda, Pejabat KPU mulai bekerja dari rumah (Romi Ali Darmawan/korankaltim.com)
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Para Pejabat KPU Samarinda terpaksa harus bekerja dari rumah, usai kabar terdapat salah satu komisioner yang ada di Kaltim, positif Covid-19.
Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat menjelaskan, saat ini pihaknya tetap bekerja dari rumah. Bahkan mereka pun harus menunda tahapan Pilkada yang melibatkan orang banyak.
Misalnya, pelantikan Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang akan digelar esok, Minggu (22/3/2020). Acara terpaksa harus ditunda untuk pencegahan corona.
"Tahapan tetap berjalan, cuma kegiatan yang melibatkan orang banyak ditunda," kata Firman, saat dihubungi via WhatsApp, Sabtu (21/3/2020) tadi.
Meski seremoni pelantikan ditunda, PPS tetap akan diberikan Surat Keputusan (SK). Artinya, masa kerja dari para anggota PPS akan berlaku mulai besok.
"Seremoni pelantikannya yang kami tunda, tapi masa kerja tetap dengan memberikan SK PPS, lewat PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan)," tambahnya.
Untuk bimbingan teknis, kata Firman, terpaksa juga harus ditunda hingga ada hasil keputusan KPU Samarinda terbaru. Namun, ia memastikan, kerja-kerja lain yang harus dilakukan di rumah, juga punya capaian yang terukur.
"Pembatasan bertemu secara fisik tentu akan berbeda pola kerjanya ketika bekerja dengan hanya berkomunikasi via internet," imbuhnya.
Firman pun berharap, masa ini segera terlewati. Agar tahapan pilkada dan proses pesta demokrasi untuk menentukan pemimpin Samarinda ke depan, bisa tetap terlaksana.
"Harapan kami tentu penyebaran virus ini segera bisa diatasi segera," pungkasnya.
Penulis : Romi Ali Darmawan
Editor: M.Huldi
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.