Selasa, 31/03/2020
Selasa, 31/03/2020
Kegiatan penyemprotan yang dilakukan guna memutus penyebaran pandemi Covid-19 yang merambah pelosok kampung. ( Foto: istimewa )
Selasa, 31/03/2020
Kegiatan penyemprotan yang dilakukan guna memutus penyebaran pandemi Covid-19 yang merambah pelosok kampung. ( Foto: istimewa )
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Lima mahasiswa asal Kecamatan Muara Wis, Kutai Kartanegara masuk dalam daftar Orang Dalam Pantauan (ODP). Kecamatan ini semula steril dari kasus corona atau Covid-19.
Muara Wis menjadi kecamatan terakhir, yang masuk dalam peta sebaran corona di Tanah Kutai. Dengan demikian, seluruh wilayah di Kukar dinyatakan memiliki kasus corona meski baru Tenggarong yang mengkonfirmasi ada warganya yang positif.
Camat Muara Wis M Arianto mengatakan, lima orang itu terdiri dari mahasiswa yang menempuh pendidikan di Tenggarong dan Samarinda. Mereka dinyatakan sebagai ODP per Senin (30/3).
"Mereka ini sudah terkonfirmasi batuk, tidak demam, tidak flu, tidak pilek, dan tidak sesak napas. Info dari tim medis, masih gejala biasa. Hanya untuk kewaspadaan kita masukkan ke data OPD,” kata Arianto.
Selama 14 hari kelima ODP itu diharuskan mengisolasi dirinya di dalam rumah. Kesehatan mereka juga akan dipantau oleh dokter puskesmas setempat.
Arianto juga memastikan bahwa tidak ada warganya yang berangkat ke Gowa, Sulawesi Selatan untuk mengikuti Itjima Asia. Kegiatan yang diikuti ratusan ribu orang itu dinyatakan sebagai klaster baru penyebaran virus corona di Indonesia, khususnya Kaltim.
Penulis: */Heriansyah
Editor: Supiansyah
*Berita/artikel ini sudah terbit di Koran Kaltim edisi cetak tanggal 31 Maret 2020
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.