Jumat, 10/04/2020
Jumat, 10/04/2020
Pembagian masker kepada salah satu warga di kecamatan Anggana (Foto: Istimewa)
Jumat, 10/04/2020
Pembagian masker kepada salah satu warga di kecamatan Anggana (Foto: Istimewa)
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Di tengah keterbatasan masker, kecamatan dan desa di Kutai Kartanegara (Kukar) berinisiatif untuk memproduksi masker sendiri.
Misalnya di Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara. Delapan desa di sana sudah mulai memproduksi masker kain bekerjasama dengan para penjahit yang ada. Biaya produksinya berasal dari realokasi dana desa.
"Anggana sudah melakukan sinergi dengan kawan-kawan penjahit, dan Alhamdulillah, sudah terjahit kurang lebih 3.000 masker," kata Camat Anggana, Norhairi kepada media ini.
Masker tersebut kemudian dibagikan kepada masyarakat Anggana, terutama yang harus bekerja di luar rumah seperti pedagang, ojek online dan pekerja lainnya.
Hal ini juga sebagai tindak lanjut program Pemkab Kukar untuk memberdayakan penjahit di desa dalam upaya pemenuhan kebutuhan masker.
Hingga hari ini, Anggana masih melakukan pendataan para penjahit untuk berpartisipasi dalam penyediaan kebutuhan masker ini.
Setiap penjahit bisa menjahit 100 masker per hari. "Karena jika dilihat dari total jumlah penduduk kita kurang lebih 25 ribu jiwa," pungkasnya.
Penulis: Reza Fahlevi
Editor: M.Huldi
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.