Selasa, 02/06/2020
Selasa, 02/06/2020
Sekretaris DPC Partai Demokrat Balikpapan, Abdul Salam (ist)
Selasa, 02/06/2020
Sekretaris DPC Partai Demokrat Balikpapan, Abdul Salam (ist)
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Balikpapan masih menunggu surat rekomendasi terkait Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Balikpapan yang bakal diusung.
Kepada media ini Sekretaris DPC Partai Demokrat Balikpapan Abdul Salam mengatakan bahwa ada enam Bacalon yang sudah dikirim ke DPP Demokrat.
"Sementara terkait tahapan proses seleksi bakal calon Wali Kota Balikpapan dan Wakil Wali Kota Balikpapan sudah pada tahap pengajuan nama bakal calon ada 6 Bacalon yang sudah dikirim ke DPP Demokrat," ungkapnya Selasa (2/6/2020) siang.
Tercatat ada satu Bakal Calon Walikota dan 5 Bakal Calon Wakil Walikota Balikpapan yang mengembalikan formulir pendaftaran yakni sebagai Bakal Calon Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud.
"Sedangkan lima bakal calon Wakil Wali Kota Balikpapan yakni Ali Munsyir, Ahmad Basir, Yohana Palupi Arita Effendi, Ahmad Rosidi dan Anwar Sulaiman," sebutnya.
Dikatakan Salam bahwa pihaknya belum mengetahui pasangan Bakal Calon."Kami sedang melakukan komunikasi sambil menunggu siapa pasangan dengan siapa karena kami mau satu kali jalan. Kader internal yang ikut dalam kontestasi ini hanya satu yakni Pak Ali Munsyir," jelasnya.
Menurutnya akan ada dua rekomendasi pilihan yang akan dikeluarkan oleh DPP Demokrat yakni surat rekomendasi berpasangan calon atau surat tugas kepada satu Bacalon Wali Kota Balikpapan.
"Ada dua kemungkinan surat tugas atau apakah surat tugas kepada salah satu calon atau langsung mengeluarkan surat rekom berpasangan. Kami masih menunggu bakal calon walikota," ujarnya.
Dia mengaku bahwa disaat pandemi Covid-19 ini komunikasi politik terhambat. Salam juga berharap kebijakan pemerintah terkait new normal dapat mengembalikan geliat perpolitikan di Balikpapan.
"Jadi ketika kebijakan pemerintah terkait pandemi COVID-19 ini mengeluarkan kebijakan new normal. Tentu kami juga melakukan komunikasi politik new normal," imbuhnya.
Penulis: Yudi Hadi
Editor: Desman Minang
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.