Rabu, 06/06/2018

Tabrakan Beruntun di Gunung Steling

Rabu, 06/06/2018

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Tabrakan Beruntun di Gunung Steling

Rabu, 06/06/2018

logo

SAMARINDA – Arus lalu lintas di Jalan Otto Iskandardinata, Kecamatan Samarinda Ilir mendadak macet parah, Selasa (5/6) sekitar pukul 12.30 WITA. Penyebabnya, tabrakan beruntun. Kecelakaan ini melibatkan truk pengangkut kontainer. Empat mobil dan dua motor ringsek.

Tabrakan beruntun terjadi persis di depan mini market, Era Mart. Bekas dorongan truk mengangkut kontainer hingga 100 meter ke depannya.

Kecelakaan itu juga menimbulkan korban. Sedikitnya empat orang mengalami luka-luka.

Dari keterangan yang dihimpun di lapangan, dua korban mengalami luka berat. Keduanya diketahui sebagai penumpang mobil Toyota Yaris bernama Melly Aprianti (31) dan pengendara motor Honda Kharisma bernama Rusli (52). 

Sementara dua korban lainnya menderita luka ringan, yakni pengendara motor bernomor polisi KT 4323 MN bernama Verdi Dedik (16). 

Korban segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis. 

Dari keterangan warga di lokasi kejadian, kecelakaan terjadi diduga karena mobil truk mengangkut kontainer dengan nomor polisi KT 8780 BL yang dikemudikan Suwaji (49), warga Jalan Sultan Alimuddin tak bisa dikendalikan. Truk mengalami gangguan mesin dan sistem pengereman. 

“Itu pengakuan sopir, mobilnya mengalami masalah pada sistem pengereman,” kata Kanit Laka Lantas Sat Lantas Polresta Samarinda, Ipda Henny Merdikawati.

Dari cerita warga di lokasi kejadian, ‘Raksasa’ jalanan tersebut awalalnya datang dari arah Jalan Sultan Sulaiman menuju Samarinda Kota. Namun setelah turunan Gunung Steling atau kerap disebut Gunung Manggah, diduga terjadi gangguan hingga mobil tersebut meluncur bebas. “Yang ditabrak pertama pengendara motor dengan nomor polisi KT 4323 MN,” kata Henny.

Usai menyeruduk motor yang dikendarai seorang pemuda bernama Verdi Dedik, truk peti kemas itu terus melaju dan menabrak bagian belakang mobil Honda Jazz dengan nomor polisi KT 18 NN. Mobil tersebut terdorong ke depan dan menabrak mobil Avanza KT 1353 DO yang ada di depannya.

“Saat terjadi tabrakan itu, pengemudi truk mencoba membanting setir ke arah kanan jalan,” sebut Henny. 

Tindakan Suwaji bukan solusi, karena tabrakan masih terjadi. Setelah banting setir, truk menabrak mobil Toyota Yaris KT 1001 RZ yang datang dari arah berlawanan (Samarinda menuju Sambutan). 

Mobil KT 1001 RZ kemudian terdorong truk tronton dan menabrak mobil Terios dengan nomor polisi KT 1791 NO, kedua kendaraan tersebut terus didorong  ke depan hingga terjadi tubrukan ke enam, menghantam motor Honda Kharisma KT 2536 BCB. 

“Tidak ada korban jiwa. Saat ini pengemudi truk telah kami amankan untuk dimintai keterangan, truknya juga telah diamankan,” demikian Henny. 

Pantauan media ini, tiga mobil mengalami kerusakan yang cukup parah dalam kejadian itu, yakni Toyota Yaris, Honda Jazz dan Terios. (dor)


Tabrakan Beruntun di Gunung Steling

Rabu, 06/06/2018

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.